JOGJA—Kusir andong di Jogja minta pengaspalan jalur lambat Malioboro tidak dilakukan saat musim liburan karena akan mengurangi pendapatan mereka.
Saat musim liburan, penghasilan para kusir meningkat drastis, karena pada hari biasa pemasukan mereka tidak begitu menguntungkan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Kalau liburan bisa hampir sepuluh kali narik, kalau hari-hari biasa ya hanya sekitar dua sampai tiga kali saja,” ujar salah satu kusir andong, Waridi, 51, kepada Harian Jogja, Jumat (29/6).
Menurut dia, untuk meraup banyak keuntungan, para kusir biasa mangkal sampai tengah malam.
“Karena itu kalau mau ada penataan sebaiknya setelah andong selesai beroperasi agar kami orang kecil tidak merugi,” tuturnya. (ali)