SOLOPOS.COM - Ilustrasi pergerakan kurs rupiah (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)

Kurs rupiah pagi ini melemah 0,13% atau 18 poin ke Rp13.742 per dolar AS.

Solopos.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah kembali dibuka melemah untuk hari ketiga. Rupiah terpantau dibuka turun 0,11% atau 15 poin ke Rp13.739 per dolar AS pada Kamis (22/10/2015).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selanjutnya, rupiah terus melemah 0,13% atau 18 poin ke Rp13.742 per dolar AS pada pukul 08.01 WIB.

Head of Research NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada juga memprediksi rupiah masih akan melanjutkan pelemahannya seiring bertahannya tren penguatan indeks dolar AS.

Namun, lanjutnya, laju rupiah juga akan menguji sentimen dari dirilisnya paket kebijakan ekonomi.

Pelaku pasar sedang menanti pengumuman paket kebijakan ekonomi jilid V yang rencananya diumumkan hari ini.

Paket tersebut mencakup keringanan pajak dan berkaitan dengan tarif listrik untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.

Sementara itu, lewat paket kebijakan tersebut permerintah juga meminta para Gubernur, bupati dan walikota memangkas perizinan yang menghambat investasi di daerah.

Sebelumnya, mata uang Garuda ditutup melemah 41 poin atau 0,30% ke level Rp13.724/US$ pada Rabu (21/10/2015).

Pelemahan tersebut terjadi sejalan dengan melemahnya mata uang di kawasan regional Asia. Rupiah melemah jelang pertemuan bank sentral AS pada pekan depan, meski prediksi dinaikkannya Fed Rate tahun ini makin menipis persentasenya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya