SOLOPOS.COM - Ilustrasi pergerakan kurs rupiah (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)

Kurs rupiah kembali menguat hari ini di tengah rilis pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) Tiongkok.

Solopos.com, JAKARTA — Kurs rupiah masih mampu menguat hari ini. Dalam perdagangan Senin (19/10/2015), rupiah ditutup di level Rp13.517/dolar AS atau menguat 23 poin (0,17%).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Rupiah hari ini sempat berfluktuasi. Bahkan, kurs tengah Bank Indonesia (BI) melemah ke Rp13.563/dolar AS atau melemah 29 poin dari kurs tengah kemarin, atau terdepresiasi 0,21%.

Ekspedisi Mudik 2024

Sebelumnya, kurs rupiah dibuka menguat 0,18% atau 24 poin ke level Rp13.516/dolar AS. Selanjutnya, penguatan rupiah menipis 0,07% atau 10 poin ke Rp13.530 per dolar AS pada pukul 08.02 WIB. Rupiah menguat setelah ditutup melemah tajam 122 poin atau 0,91% ke Rp13.546 per dolar AS pada akhir pekan lalu.

Hal ini tak lepas dari kabar kembali melambatnya pertumbuhan ekonomi China Tiongkok pada kuartal III/2015. Biro Statistik China hari ini merilis negara itu membukukan pertumbuhan PDB sebesar 6,9% atau terendah sejak 2009. Namun pertumbuhan PDB itu lebih tinggi dari proyeksi ekonomi yang disurvei Bloomberg sebesar 6,8%.

Kinerja kuartal II/2015 semakin menyulitkan tercapainya target pertumbuhan PDB 7% pada 2015 yang ditetapkan Perdana Menteri China Li Keqiang.

Sebelumnya, Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan nilai tukar rupiah atas dolar Amerika Serikat pada perdagangan Senin (19/10/2015) dibayangi penguatan kembali indeks dolar AS dan merespons data China.

“Indeks dolar yang mempertahankan sentimen penguatannya serta PDB China, menjadi alasan untuk rupiah kembali melemah pada hari ini,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya