SOLOPOS.COM - Ilustrasi pergerakan kurs rupiah (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)

Kurs rupiah kembali melanjutkan tren pelemahan hari ini seiring harga minyak dunia yang terus menurun.

Solopos.com, JAKARTA — Rupiah kembali meneruskan tren melemah seiring pelemahan harga minyak dunia dan sejumlah komoditas. Pada perdagangan hari ini, Rabu (21/10/2015), rupiah ditutup di level Rp13.724/dolar AS atau melemah 41 poin (0,30%).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebelumnya, kurs rupiah pagi ini dibuka melemah 0,29% atau 39 poin ke level Rp13.772/dolar AS. Rupiah melemah jelang pertemuan bank sentral AS pada pekan depan, meski prediksi dinaikkannya Fed Rate tahun ini makin menipis persentasenya.

“Probabilitas suku bunga AS meningkat pada tahun ini telah turun. lagi pula ada optimisme China akan berusaha menahan perlambatan,” kata Jonathan Ravelas, Kepala Strategi Pasar BDO Unibank Inc seperti dikutip Bloomberg, Rabu (21/10/2015).

Head of Research NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada memprediksi indeks masih akan terus melemah seiring penurunan harga minyak mentah dunia serta sejumlah komoditas.

Sebelumnya, pada perdagangan di pasar spot Selasa (20/10/2015), kurs rupiah kembali melemah 1,21% atau 166 poin ke level Rp13.683/dolar AS. Kurs rupiah sempat menembus level terlemah Rp13.703/US$ dan level terkuat Rp13.591/US$. Pelemahan rupiah seiring dengan melemahnya mata uang di kawasan Asia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya