SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/dok)

Kurs rupiah awal pekan ini melemah 31 poin.

Solopos.com, JAKARTA – Kurs rupiah menembus Rp13.341 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Senin (13/6/2016).

Promosi Kecerdasan Buatan Jadi Strategi BRI Humanisasi Layanan Perbankan Digital

Data yang diterbitkan BI pada pagi ini menempatkan Jisdor pada Rp13.341 per dolar AS, terdepresiasi sebesar 0,23% atau 31 poin dari posisi Rp13.309 per dolar AS pada Jumat (10/6/2016).

Dalam risetnya, Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta menilai penguatan drastis rupiah sebelumnya menjadi faktor penekan rupiah saat ini menjelang FOMC meeting.

Namun, dia memprediksi peluang penguatan rupiah masih terbuka dan dapat berlanjut lagi dalam jangka menengah.

Bank Indonesia pun memprediksi rupiah bisa menguat hingga Rp13.000 pada akhir tahun ini.

“Selain FOMC meeting, RDG BI juga ditunggu Kamis mendatang. Peluang pemangkasan BI rate meningkat saat ini melihat data ekonomi yang ada,” paparnya dalam riset.

Sementara itu, nilai tukar rupiah bergerak melemah 0,35% atau 46 poin ke Rp13.340 per dolar AS pada pukul 10.07 WIB di pasar spot setelah juga dibuka melemah ke posisi 13.341 per dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya