SOLOPOS.COM - Ilustrasi menghitung rupiah. (Rachman/JIBI/Bisnis)

Kurs rupiah pagi ini dibuka rebound tipis 0,07% atau 10 poin.

Solopos.com, JAKARTA– Nilai tukar rupiah dibuka rebound tipis 0,07% atau 10 poin ke Rp13.362/US$ pada perdagangan hari ini, Rabu (22/2/2017), setelah mencatatkan pelemahan empat hari perdagangan berturut-turut sebelumnya.

Promosi BRI Group Buka Pendaftaran Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk 6.441 Orang

Sebelumnya, rupiah di pasar spot ditutup melemah 18 poin atau 0,13% ke posisi Rp13.372/US$ setelah diperdagangkan pada kisaran Rp13.359 – Rp13.377/US$. Ekonom Samuel Sekuritas Rangga Cipta mengatakan pelemahan rupiah berbarengan dengan sejumlah mata uang di negara berkembang lainnya.

“Tetapi rupiah tetap menjadi salah satu kurs dengan performa terburuk satu bulan terakhir, yang mungkin disebabkan oleh ekspektasi kenaikan inflasi dan meningkatnya ketidakpastian politik di tengah pilkada,” ujarnya dalam riset yang diterima Bisnis, Selasa (21/2/2017).

Indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap enam mata uang lainnya terpantau mnenguat 0,38% atau 0,38 poin ke posisi 101,33 pada pukul 15.58 WIB, di saat pasar menunggu catatan FOMC yang akan dirilis Rabu atau Kamis pagi WIB.

Pelemahan rupiah terjadi di saat mata uang lainnya di Asia Tenggara bergerak mixed. Baht Thailand turun 0,06%, dolar Singapura melemah 0,24%, ringgit Malaysia menguat 0,04%, sedangkan peso Filipina turun 0,1%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya