SOLOPOS.COM - Eko menunjukkan sejumlah koleksi kerisnya, Sabtu (9/8/2014). (Arief Wahyu/JIBI/Harian Jogja)

Harianjogja.com, JOGJA – Rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melakukan uji coba pemberlakuan mata pelajaran (Mapel) tentang keris terhadap sekolah- sekolah di Kota Jogja nampaknya sulit dilakukan secara instan. Kendalanya, tidak semua guru menguasai pengetahuan tentang keris yang materinya akan disampaikan ke siswa.

Eko Pranyoto, salah satu pemerhati Tosan Aji dari Paguyuban Mertikarta mengungkapkan, pihaknya sudah mendapatkan sosialisasi pentingnya pemberlakuan Mapel keris dari Kemendikbud. Di situ dirinya bersama paguyuban-paguyuban lain dimintai masukan Kementerian berkaitan dengan substansi-substansi yang berhubungan dengan dunia perkerisan.

Promosi Keren! BRI Jadi Satu-Satunya Merek Indonesia di Daftar Brand Finance Global 500

“Kami sudah memberikan semua pengetahuan mengenai dunia keris. Nanti Kementerian akan menjabarkannya menjadi sajian bagian dari kurikulum yang bisa diberikan kepada siswa. Tapi untuk merealisasikan saya kira tidak bisa dalam waktu yang cepat,” papar Eko kepada Harianjogja.com, akhir pekan lalu.

Eko menjabarkan pelatihan terhadap guru pengampu di sekolah tetap diperlukan untuk kemantapan realisasi Mapel tentang keris ini. Sayangnya, ketersediaan tenaga pelatih sangat terbatas, tidak mungkin mengkover pelatihan untuk semua guru yang ada di DIY.

Menurut dia, materi mengenai keris tidak cukup hanya sebatas pengetahuan tentang pentingnya mempertahankan keris sebagai salah satu wujud seni budaya asli nusantara. Tapi lebih dari itu, banyak detail-detail mengenai jenis-jenis keris hingga cara pembuatannya, termasuk cara merawatnya. Selanjutnya Eko berharap, Mapel tentang keris tidak terburu-buru diujicobakan pada sekolah di DIY.

“Harus disiapkan secara matang dulu. Kurikulumnya jelas, tenaga pengajar juga harus diberikan pembekalan matang dulu. Baru direalisasikan, jadi semuanya bisa berhasil,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya