SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wonogiri (Espos)--DPRD Wonogiri telah menjadwal ulang rencana kunjungan kerja (Kunker), tidak hanya Kunker Badan Musyawarah (Banmus) ke Bali yang sebelumnya ditunda karena pertimbangan situasi bencana di Tanah Air, tapi juga Kunker Komisi D ke Malang, yang juga ditunda dengan alasan yang sama.

Banmus direncanakan berangkat ke Bali pada Selasa (23/11) dan akan berada di Pulau Dewata itu sampai Jumat (26/11). Sedangkan Komisi D, yang sedianya berangkat ke Malang, Rabu (17/11), dijadwal ulang berangkat Minggu (28/11) dan berada di daerah itu sampai Rabu (1/12).

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Ketua DPRD Wonogiri, Wawan Setya Nugraha, yang juga Ketua Banmus DPRD, kepada wartawan, Kamis (18/11), mengungkapkan penjadwalan ulang itu dilakukan setelah mempertimbangkan situasi bencana yang dinilai sudah mereda dan kondisi sudah lebih tenang. “Kami menilai situasinya sekarang sudah lebih tenang, para pengungsi yang sempat berada di Wonogiri sudah berkurang. Paling tidak, ini tidak akan melukai perasaan masyarakat,” kata Wawan.

Selama di Bali, Wawan mengatakan rombongan Banmus akan mengunjungi dua kabupaten yaitu Bangli dan Badung. Di sana mereka akan belajar mengenai penjadwalan dan penyusunan agenda kegiatan DPRD.

Terpisah, Sekretaris Komisi D DPRD Wonogiri, Samino mengatakan seperti halnya rencana Kunker Banmus ke Bali yang ditunda karena pertimbangan situasi bencana, rencana Kunker Komisi D ke Malang yang sedianya diberangkatkan Rabu (17/11) kemarin juga ditunda karena alasan serupa. Rencana Kunker dengan materi Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pendidikan itu telah dijadwal ulang dan direncanakan berangkat Minggu (28/11).

“Benar, kemarin itu memang akhirnya ditunda mengingat situasi yang masih diliputi bencana. Ya kami juga ikut prihatin dengan masyarakat yang jadi korban bencana itu,” ujar Samino.

Samino menambahkan di Malang komisinya akan belajar mengenai penyusunan draf Raperda Pendidikan yang akan menjadi Raperda inisiatif Komisi D. Menurut Samino, Raperda Pendidikan sangat penting untuk secepatnya dibahas dan ditetapkan di Wonogiri.

Sebagaimana diinformasikan, Banmus DPRD Kabupaten Wonogiri sedianya berangkat Kunker ke Bali, Senin (8/11) lalu. Namun rencana itu ditunda karena saat itu situasi Merapi masih ganas-ganasnya. Selain mendapat dukungan dari masyarakat, penundaan rencana Kunker tersebut juga disambut baik sejumlah anggota Banmus DPRD, khususnya yang berasal dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Fraksi tersebut sejak awal berkomitmen untuk tidak ikut Kunker yang diadakan dalam situasi bencana.

shs

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya