Solopos.com, MADIUN — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mengunjungi Kota Madiun, Jawa Timur, Rabu (27/7/2022). Saat berkunjung ke Kota Pendekar, Sandiaga mengaku takjub dengan penataan dan perkembangan kota tersebut.
Dia mengatakan penataan kota di Kota Madiun sesuai dengan konsep Urban Tourism atau wisata urban. Menurutnya, Patung Merlion yang ada di kawasan Sumberwangi tak kalah menarik dengan Stasiun MRT Dukuh Atas yang kini sedang ramai karena fenomena Citayam Fashion Week.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Saya sangat takjub dan kagum ada Singapura di tengah Kota Madiun. Ini menjadi bagian dari urban tourism yang sedang kita kembangkan,” kata dia.
Sandiaga pun mengaku menikmati saat berkeliling di Kota Madiun. Menurutnya banyak spot foto yang Instagramable yang disediakan. Hal ini tentu menjadi potensi untuk dikembangkan karena bisa menarik tingkat kunjungan wisatawan.
Baca Juga: Situs Watu Dukun Ponorogo, Tempat Bertapa yang Banyak Didatangi Pejabat
Dengan pengembangan kawasan itu, Sandiaga mengaku tidak heran jika pertumbuhan ekonomi Kota Madiun bisa mencapai 4,37%. Kota Madiun juga menjadi daya tarik komunitas untuk menyelenggarakan MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition).
Sandiaga pun menitipkan dua hal kepada wali kota Madiun. Pertama, harus ada event nasional di Kota Madiun. Event tersebut akan masuk kalender event tahunan nasional. Bahkan tidak menutup kemungkinan untuk dikembangkan menjadi event skala internasional.
Kedua, Sandiaga menitipkan untuk konsep kota kreatif. Kota Madiun dengan potensi pencak silatnya dinilai layak untuk menjadi the warrior city dan akan didaftarkan ke UNESCO.
Baca Juga: Peringatan 1 Abad PSHT, Tak Ada Nyekar dan Konvoi Motor di Madiun
“Kita akan lakukan uji petik dan akan kita perkuat untuk kita daftarkan ke UNESCO sebagai UNESCO Creative City Network agar dipatenkan,” jelasnya.
Wali Kota Madiun, Maidi, menyampaikan kedatangan Sandiaga ke wilayahnya menjadi pelecut semangat dirinya dan pelaku UMKM untuk semakin mematangkan konsep urban tourism.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
