SOLOPOS.COM - Ilustrasi bus Jogja Heritage Track. (Harian Jogja/Sunartono.)

Solopos.com, JOGJA — Layanan bus Jogja Heritage Track (JHT) akhirnya dibuka untuk umum. Masyarakat bisa belajar sambil menikmati rute wisata sepanjang jalur Sumbu Filosofi yang ada di Kota Jogja menggunakan bus khusus tersebut.

Sejak bus tersebut diluncurkan beberapa waktu lalu, layanan bus yang dibawahi Balai Pengelolaan Kawasan Sumbu Filosofis (BPKSF) ini baru dibuka kepada masyarakat DI Yogyakarta. Dibukanya layanan untuk masyarakat ini karena melihat antusiasme masyarakat yang ingin menikmati jelajah menggunakan bus tersebut.

Promosi Mendamba Ketenangan, Lansia di Indonesia Justru Paling Rentan Tak Bahagia

Kepala Dinas Kebudayaan DI Yogyakarta, Dian Lakshmi Pratiwi, mengatakan sejak awak peluncuran bus JHT ini memang telah dinanti banyak orang. Bukan hanya masyarakat Jogja saja, tetapi juga dari luar Jogja. Hal ini terlihat dari banyaknya permintaan antrean untuk mengikuti uji coba bus JHT pada akun resmi Instagram BPKSF, @sumbufilosofi.

Ekspedisi Mudik 2024

Dia menuturkan bus JHT ini memang memiliki tampilan yang berbeda sehingga menarik minat banyak orang. Secara visual dan desainnya juga terlihat unik.

Baca Juga: Mengenal Kelenteng Poncowinatan, Kelenteng Tertua di Jogja

Bus JHT menawarkan pengalaman berwisata berbasis edukatif. Rute bus JHT ini dimulai dengan menyusuri sepanjang jalur Sumbu Filosofi, yakni Panggung Krapyak-Keraton-Tugu dengan didampingi edukator yang kompeten dalam menjelaskan setiap detail daru Sumbu Filosofi.

“Setelah kurang lebih tiga bulan peluncuran bus JHT, kini kami sudah membuka untuk umum. Siapa saja yang ingin merasakan pengalaman berkeliling bus di kawasan Sumbu Filosofi sudah bisa,” kata Dian, Sabtu (25/6/2022).

Rencana pembukaan layanan untuk umum diagendakan pada 2 Juli mendatang. Hal yang menjadikan perbedaan dalam trip ini yaitu peserta diperbolehkan mendaftarkan dirinya secara mandiri kemudian akan digabungkan dengan peserta lain sehingga dapat memenuhi semua kursi.

Baca Juga: Cegah Aksi Klitih, Jogja Terapkan Jam Malam untuk Anak-Anak

Kuota pada masing-masing bus ini mampu menampung tujuh hingga delapan orang maksimal. Meskipun sudah dibuka untuk uji coba masyarakat umum, hal yang tidak boleh terlewatkan yaitu para peserta harus tetap mengenakan pakaian berbatik dan bercelana panjang serta memakai sepatu. Bus JHT ini terdiri dari dua unit, Bus Malioboro (berwarna Merah) dan Bus Keraton (berwarna Kuning).

“Semoga kehadiran bus ini memberikan manfaat bagi siapa saja terutama bagi para penumpangnya. Bus ini dirancang sebagai sarana belajar gratis bagi masyarakat agar mengerti dan memahami wilayahnya sendiri yaitu Jogja dan Sumbu Filosofinya,” pungkas Dian.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Disbud DIY Buka Layanan Bus JHT Kini Dibuka untuk Umum 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya