Sumenep–Kapal Spirit Majapahit yang dibuat secara tradisional di pinggir Pantai Wisata Slopeng, Sumenep membutuhkan waktu tujuh bulan untuk mengunjungi delapan negara.
Dijadwalkan, 4 Juli mendatang, kapal berbobot 20 ton tersebut bakal berangkat dari Pelabuhan Marina Batavia Ancol Jakarta menuju Brunai Darus Salam melewati Pontianak.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sekretaris Direktorat Jenderal Sejarah dan Purwakala Kementerian, Kebudayaan dan Pariwisata RI, Soeroso menjelaskan, dengan waktu tujuh bulan itu diperkirakan akan menyelesaikan lawatan budaya ke delapan negara.
“Bulan Januari 2011 dijadwalkan sampai kembali di Jakarta,” terang Soeroso, pada wartawan dalam kunjungannya di Pantai wisata Slopeng, Sumenep, Minggu (27/6).
Dia menjelaskan, misi utama keberangkatan kapal ke delapan negara yakni misi kebudayaan yang berhubungan dengan maritim, sehingga menjadi eksplorasi yang melibatkan kader muda agar lebih mengenal kebudayaan. “Lebih-lebih pasca keliling delapan negara agar digunakan untuk mengenal lebih dekat lagi dengan pulau-pulau Nusantara,” ujarnya.
Pembuatan kapal yang melibatkan 15 orang pekerja tersebut mempunyai panjang 20 meter, lebar 4,5 meter dengan tinggi 2 meter dengan ciri khas buritan atau bagian belakang lebih tinggi dari haluan atau bagian depan.
Kapal yang saat ini menjadi tontonan pengunjung Pantai Slopeng bakal mengelilingi delapan negara di Asia timur dan tenggara. Pertama akan menuju Brunei Darussalam melewati Pontianak. Dilanjutkan ke Jepang, Philipina, Cina, Vietnam, Bangkok, Singapura.
dtc/ tiw