Solopos.com, BANTUL — Tingkat kunjungan wisatawan ke Kebun Buah Mangunan terus menurun selama masa pandemi Covid-19. Bahkan, pada 2021 hanya tercatat 64.900 orang yang berkunjung tempat wisata yang ada di Jalan Raya Imogiri-Dlingo, Sukorame, Mangunan, Dlingo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta itu.
Data dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul, tingkat kunjungan wisatawan sejak tiga tahun terakhir menurun. Pada 2019, tercatat ada 269.900 orang yang berkunjung di tempat wisata itu. Kemudian pada 2020 atau pada saat pandemi Covid-19 awal, tingkat kunjungan wisatawan merosot menjadi 92.600 orang, dan pada 2021 hanya 64.900 wisatawan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kepala DKPP Bantul, Joko Waluyo, mengatakan penyebab utama turunnya wisatawan karena pandemi Covid-19, dan terjadi di hampir semua objek wisata di Bantul. Bahkan pada 2020 lalu Kebun Buah Mangunan sempat tutup selama enam bulan.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Turun di Bantul, Pemkab Izinkan Salat Tarawih Berjamaah?
”Semua sektor pasti terdampak, kami yang mengelola objek wisata Kebun Buah Mangunan juga terdampak sangat signifikan. Penurunan wisatawan ke Kebun Buah Mangunan sampai 300 persen,” kata Joko, saat dihubungi Jumat (25/3/2022).
Menurut Joko sebelum pandemi kunjungan wisatawan tak henti-hentinya mulai dari pukul 05.00 WIB hingga sore hari. Namun demikian setelah pandemi kunjungan wisatawan ke Kebun Buah Mangunan hanya berlangsung dari pukul 05.00 WIB hingga pukul 08.00 WIB, namun setelah itu kunjungan wisatawan sangat sepi.
Kunjungan Meningkat
Namun demikian, setelah Pemerintah Pusat memberikan kelonggaran mulai akhir 2021 hingga awal 2022, jumlah wisatawan yang berkunjung ke objek wisata Kebun Buah Mangunan menunjukkan tren kenaikan.
“Dalam awal tahun 2022 ini, kita bersyukur pengunjung dalam satu harinya bisa mencapai ratusan bahkan saat akhir pekan sudah mencapai ribuan,” ungkapnya.
Baca Juga: Kapal Nelayan di Bantul Hancur Dihantam Ombak, Begini Kronologinya
Pihaknya optimistis dalam liburan Lebaran nanti kunjungan ke Kebun Buah Mangunan kembali meningkat karena tidak ada larangan mudik. DKPP juga terus berupaya meningkatkan daya tarik wisatawan dengan memperbanyak koleksi buah-buahan di Kebun Buah Mangunan.
Sementaraitu, Ketua Komisi B DPRD Bantul yang membidangi pariwisata, Wildan Nafis, mengatakan pengelola Kebun Buah Mangunan jangan hanya mengandalkan spot swafoto di atas bukit untuk menarik wisatawan, namun perlu inovasi supaya wisatawan kembali datang ke objek wisata yang dikelola Pemkab Bantul tersebut.
Menurutnya ada potensi lain yang bisa digarap, seperti bumi perkemahan hingga wisata pendidikan.
“Ini bisa menarik pengunjung dari pelajar. Jangan hanya mengandalkan spot foto karena wisatawan bisa bosan untuk datang lagi,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
