Kunjungan mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama ke Jogja memberikan angin segar terhadap pariwisata DIY
Harianjogja.com, JOGJA-Kunjungan mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama ke Jogja memberikan angin segar terhadap pariwisata DIY. Melalui kunjungan Obama tersebut diharapkan dapat mendongkrak wisatawan mancanegara dengan kenaikan hingga 20%.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Baca juga : OBAMA DI JOGJA : Puncak Becici Tetap Dibuka, 30 Meter Jalur Setapak Disterilkan
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restaurant Indonesia (PHRI) DIY, Istidjab M. Danunagoro mengatakan Obama merupakan tokoh penting yang dapat memberikan pengaruh positif bagi negara atau daerah yang dikunjunginya, terutama Jogja.
Melalui kunjungan Presiden ke 44 Amerika Serikat itu, Jogja menjadi lebih dikenal. Terlebih kali ini Obama mengunjungi salah satu ikon wisata dunia, yakni Candi Borobudur.
“Tentunya kami akan semakin menjual Candi Borobudur sebagai destinasi utama untuk dapat menarik wisatawan mancanegara,” jelas Istidjab.
Selama ini, tingkat kunjungan wisatawan mancanegara ke Jogja, sebagian besar didominasi oleh turis Belanda. Sedangkan kontribusi wisatawan asal Amerika Serikat masih sangat kecil atau baru sekitar 10%.
Lebih lanjut Istidjab mengatakan bagi wisatawan Belanda, Jogja memiliki kedekatan sejarah di masa penjajahan. Maka tidak heran, jika turis Belanda lebih mendominasi.
“Seperti Filipina dan Singapura, ada kedekatan historis dengan Amerika. Jadi kunjungan wisatawan asal Amerika lebih mendominasi. Selain itu, kebanyakan wisman Amerika juga lebih mengenal Bali,” jelas Istidjab.