SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)--Sebagai wujud penghormatan atas sosok almarhum Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, 300 orang dari kalangan seniman, budayawan hingga tokoh-tokoh agama bakal menyelenggarakan acara bertajuk Kuncung Semar 40 Hari Gus Dur, Senin (8/2), di Taman Budaya Surakarta (TBS).
Acara Kuncung Semar 40 Hari Gus Dur dilaksanakan sebagai peristiwa kesenian dalam kerangka keragaman dalam kebersamaan budaya sekaligus sebagai bentuk usaha mengenang, memahami, dan mengaktualisasikan pemikiran ataupun gagasan Gus Dur.

“Nanti juga akan ada doa bersama. Kuncung Semar 40 Hari untuk memperingati 40 hari meninggalnya Gus Dur,” ujar koordinator acara, Slamet Gundono saat jumpa pers, Senin (1/2), di Wisma Seni, Taman Budaya Surakarta (TBS).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selain dihadiri sejumlah wartawan, dalam jumpa pers tersebut tampak pula para seniman dan budayawan, seperti Suprapto Suryodarmo, Dedek Wahyudi, Sri Lestari “Cempluk”, Hanindawan, Reto Sayekti Lawu, Ardus M Sawega, dan Dedek Witranto.

Sederet pengisi Kuncung Semar 40 Hari Gus Dur tak hanya datang dari Solo saja. Rencananya, berbagai elemen masyarakat dari luar daerah akan ikut ambil bagian. Di antaranya, Miroto dari Yogyakarta, dalang keturunan etnis Tiong Hoa Ki Tee Boen Liong asal Surabaya, dan Komunitas Mahasiswa Kutai. Sementara tokoh-tokoh dari Solo antara lain Suprapto Suryodarmo, I Wayan Sadra, Rusini, Darno, Dedek Wahyudi, Endah Laras, dan Ida Lala. Beberapa kelompok dan komunitas yang akan ikut bergabung misalnya Teater Tari Sahita, Independent Expression, Sipakatau, serta Temperente Percussion.

hkt

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya