SOLOPOS.COM - Kulonprogo menjadi satu dari 12 kabupaten di seluruh Indonesia yang menerima penghargaan dalam Leadership Award 2017, di Jakarta, Senin (18/12/2017). (Ist/Dok Humas Pemkab Kuloprogo)

Kementerian Dalam Negeri RI menganggap program bedah rumah sebagai salah satu inovasi

Harianjogja.com, KULONPROGO-Kulonprogo menjadi satu dari 12 kabupaten di seluruh Indonesia yang menerima penghargaan dalam Leadership Award 2017 di Jakarta, Senin (18/12/2017) kemarin. Kementerian Dalam Negeri RI menganggap program bedah rumah sebagai salah satu inovasi yang layak dicontoh pemerintah daerah lain.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Penghargaan diserahkan langsung Menteri Dalam Negeri RI Tjahjo Kumolo kepada Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo. “Ini memacu kita agar bagaimana bisa mempertahankan prestasi dengan terus melakukan inovasi,” kata Hasto dalam rilis Pemkab Kulonprogo, Rabu (19/12/2017).

Menurut Hasto, penghargaan untuk kepemimpinan kepala daerah yang dia terima kemarin tidak lepas dari kerja keras seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kulonprogo. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), pihak swata, serta seluruh elemen masyarakat yang selama ini mendukung pelaksanaan program Pemkab Kulonprogo.

Hasto memaparkan, salah satu inovasi Pemkab Kulonprogo yang menarik perhatian pemerintah pusat adalah program bedah rumah yang dijalankan tanpa alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional (APBN). Masyarakat digerakkan untuk berkontribusi dalam perbaikan rumah tidak layak huni, baik dalam bentuk bantuan biaya, material bangunan, maupun lainnya.

“Kata Pak Menteri [Tjahjo Kumolo], ini tentang gotong royong sehingga termasuk pengamalan Pancasila. Dalam bedah rumah, kita sebisa mungkin menggerakkan masyarakat untuk bergotong-royong,” ujar Hasto.

Sementara itu, Tjahjo Kumolo mengaku dirinya memantau apa saja yang dikerjakan para kepala daerah dan membandingkannya dengan janji-janji yang disampaikan saat pemilu. Dia memperhatikan bagaimana cara pemimpin di daerah mengerakkan dan mengelola masyarakat serta kebijakan apa saja yang mendapatkan respon positif.

Tjahjo juga menekankan pentingnya mempercepat pemerataan pembangunan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dia lalu berpendapat, salah satu inovasi yang bisa dijadikan contoh bagi daerah lain adalah program bedah rumah yang ada di Kulonprogo.

“Bagaimana menggerakkan masyarakat untuk memugar rumah tanpa menggunakan APBD. Dari yang saya tahu, itu bisa digerakkan dengan baik,” ucap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya