SOLOPOS.COM - sate kuda (JIBI/Harian Jogja/dok)

sate kuda (JIBI/Harian Jogja/dok)

Sate ayam atau sapi barangkali biasa bagi Anda. Tapi sate kuda? Hmmm tak sulit untuk mendapatkan sate yang terbilang jarang ini. Anda bisa datang ke warung Sate Jaran, di Jalan Kranggan 64A Jogja.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di warung makan yang dikelola oleh Satrio Prakoso ini menyediakan sajian kuiner berbahan daging kuda. Selain sate, ada juga tongseng serta abon.

Sate kuda di warung ini diolah istimewa. Daging yang digunakan adalah daging khas dalam pilihan, sebelum ditusukan ke lidi daging direndam dengan bumbu selama tiga jam baru dibakar. Jadi, tidak heran jika rasa rempah meresap hingga ke serat daging.

“Rumah Sakit Dr Sardjito dan mahasiswa UGM [Universitas Gadjah Mada] pernah meneliti daging kuda yang kami gunakan. Dan dari penelitian itu, ternyata daging kuda kaya akan oksigen dan rendah kolesterol. Maka dari itu, tongseng kami tidak menggunakan santan, untuk menekan kadar kolesterol itu,” papar Satrio pekan lalu.

Daging kuda, imbuh Satrio rasanya hampir seperti daging sapi dan halal bagi Anda yang muslim. Manfaatnya juga banyak, seperti menyembuhkan asma, penambah daya tahan tubuh, vitalitas, obat gatal, rematik dan lain.

Selain makanan sehat, Sate Jaran juga menyediakan minuman fermentasi temulawak yang dapat memperbaiki fungsi liver, meningkatkan kinerja ginjal, penambah nafsu makan, dan melancarkan metabolisme tubuh.

Sesekali, hidangan sate kuda mungkin layak menjadi menu buka puasa Anda. Warung Sate Jaran buka dari jam 11.00–20.00 WIB. Untuk sate dan tongseng, harganya Rp20.000 per porsi, sedangkan abon dijual Rp24. 000 per 1 ons.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya