SOLOPOS.COM - Nasi Penggel Kebumen (Sumber: Jatengprov.go.id)

Solopos.com, KEBUMEN — Nasi Penggel adalah olahan kuliner khas Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah berupa bulatan nasi seukuran bola pingpong. Nasi Penggel ini biasanya disantap dengan lauk kikil atau jeroan sapi serta sayur nangka yang disajikan dalam pincuk daun pisang.

Dalam satu pincuk, biasanya ada tujuh sampai delapan bulatan nasi penggel yang rasanya nikmat tiada tara. Gurihnya nasi berpadu dengan sayur nangka terasa lebih nikmat dengan tambahan kikil yang teksturnya kenyal.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Untuk jeroan sapi, selain kikil, ada juga jenis jeroan lain, seperti tetelan, jantung, ginjal dan paru. Hidangan ini semakin nikmat jika disantap bersamaan dengan aneka gorengan yang baru saja matang, salah satunya tempe mendoan.

Sementara itu, dilansir dari Jatengprov.go.id, Rabu (18/5/2022), salah satu penjual nasi penggel di Kabupaten Kebumen adalah Pak Melan yang dikenal paling legendaris. Melan membuka dagangannya dari jam 05.30 WIB hingga 08.00 WIB.

Melan mengatakan pembeli bisa mengambil sendiri bulatan nasi sesuai dengan selera dan kapasitas. Bulatan nasi tersebut kemudian diletakan di atas pincuk daun pisang dan kemudian dituangkanlah sayur nangka dan juga aneka jeroan sapi.

Baca Juga: Gulai Melung, Kuliner Lebaran Khas Purbalingga Favorit Gubernur Jateng

Menyantap Nasi Penggel paling khas adalah dengan sendok daun pisang. Namun begitu, kebanyakan pembeli menggunakan sendok biasa yang dinilai lebih praktis tanpa mengurangi kenikmatannya. Tadinya Nasi penggel ini masih berbentuk berbulat-bulat, tetapi jika sudah tercampur kuah sayuran dan lauk maka akan perlahan hancur menjadi seperti nasi biasa tapi rasa gurihnya tetap ada.

Setiap hari, Melan paling tidak menghabiskan 15 kg atau jika ramai hingga 20 kg beras. Dia pun bisa menjual seratusan pincuk Nasi Penggel. Per pincuk Nasi Penggel lengkap sayur dan lauk dengan tempe mendoan dan teh hangat dijual seharga Rp 13.000.

Baca Juga: Gethuk Trio, Kuliner Legend Magelang Kota Seribu Bunga

Melan juga mengatakan, selain berbentuk bulat, keunikan dari nasi penggel ini ada pada rasa nasi yang lebih gurih karena saat membulat-bulatkannya, tangan Melan sudah diolesi dengan minyah kelapa. Jika menelaah sejarah, olahan kuliner khas ini berasal dari Dukuh Gunungsari, Desa Karangpoh, Kecamatan Pejagoan, Kabupaten Kebumen.

Walaupun demikian, Nasi Penggel sekarang sudah dijual di seluruh Kebumen, khususnya bisa ditemukan di Pasar Merkondo dan Alun-Alun Kebumen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya