SOLOPOS.COM - Ilustrasi memasak rendang (wendall.org)

Kuliner Indonesia akan dikenalkan di Frankfurt Book Fair 2015, Jerman.

Solopos.com, JAKARTA – Kuliner Indonesia siap “membumbui” dunia di Frankfurt Book Fair 2015. Berbagai masakan khas Indonesia dari berbagai daerah dan bumbu-bumbu atau rempah-rempah Indonesia akan hadir untuk dicicipi masyarakat internasional dalam pameran buku terbesar di dunia itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Program kuliner ini dikemas dengan baik dengan slogan Spice It Up! atau Bumbui!. Keikutsertaan Indonesia dalam Frankfurt Book Fair 2015 adalah sebagai Guest of Honour atau Tamu Kehormatan. Kesempatan emas ini digunakan secara maksimal untuk membuat Indonesia khususnya di bidang kuliner lebih dikenal di mata dunia.

Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat (BKLM) Kemendikbud, Asianto Sinambela mengatakan saat ini popularitas kuliner Indonesia masih tertinggal dibandingkan dengan negara Asia lainnya, seperti Thailand dan Korea Selatan.

Ekspedisi Mudik 2024

Melalui Frankfurt Book Fair, diharapkan bisa membuat kuliner Indonesia lebih unggul. Semoga event ini bisa memuluskan soft culture diplomacy di Eropa,” ujarnya saat jumpa pers Program Kuliner Indonesia untuk Frankfurt Book Fair 2015 di Jakarta, (5/10/2015).

Ketua Program Kuliner, Anak dan Pelajar dari Komite Nasional Indonesia untuk FBF 2015, Kestity Pringgoharjono mengatakan, ada sekitar 25 juru masak dan tokoh kuliner ternama yang bergabung dalam Tim Kuliner Indonesia untuk Frankfurt Book Fair 2015. Mereka antara lain William Wongso, Sisca Soewitomo, Bondan Winarno dan Bara Pattiradjawane.

Sebagaimana diberitakan situs Kemdikbud.go.id, Selasa (6/10/2015), beberapa kuliner Indonesia yang akan disajikan di Frankfurt Book Fair 2015 antara lain rendang, sate lilit, nasi kuning, sate ayam, nasi goreng, sayur kapau, serta minuman khas Indonesia seperti kunyit asam, teh, dan kopi.

William Wongso mengakui, program kuliner di Frankfurt Book Fair 2015 menjadi proyek kuliner terbesar yang pernah dilakukan Indonesia, baik dari segi jumlah porsi yang harus disediakan, juga skala program.

“Tim ini adalah delegasi kuliner terbesar yang pernah dikirim Indonesia dengan dukungan pemerintah,” ujarnya.

Khusus untuk bumbu-bumbu, Indonesia akan mengenalkan 62 jenis bumbu dasar di Frankfurt Book Fair 2015. Ada beberapa bumbu dasar yang hanya ditemui di musim-musim tertentu. Karena itu Tim Kuliner Indonesia menyiasatinya dengan mengumpulkan bumbu-bumbu sejak satu tahun lalu, kemudian diawetkan untuk digunakan tahun ini di Frankfurt Book Fair 2015.

“Kami kumpulkan dari ujung-ujung pulau Indonesia, termasuk daerah-daerah terpencil,” tutur Chef Helianti Hilman, salah satu anggota Tim Kuliner Indonesia.

Selain memperkenalkan kuliner Indonesia, berbagai buku masak dan buku bertema kuliner akan dihadirkan di Frankfurt Book Fair 2015. Kuliner Indonesia akan tampil di paviliun Island of Spices, salah satu “pulau” yang akan dipamerkan di paviliun Indonesia sebagai Tamu Kehormatan Frankfurt Book Fair 2015.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya