SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Sejumlah saksi dalam sidang sengketa Pilkada Banten mengungkap tindakan suap yang dilakukan pasangan pemenang Pilkada maupun yang kalah. Salah satu saksi Abdul Maram mengaku para kyai di daerahnya sempat diundang calon incumbent Ratu Atut Chosiyah di Islamic Center setempat dalam acara silaturahmi, 11 Oktober lalu. Ketua Majelis Ulama Indonesia Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang ini mengungkapkan, dalam sambutannya, Atut mengajak agar para kiai mensukseskan keikutsertaan Atut dalam Pilgub 22 Oktober 2011.

Maram menambahkan setelah acara selesai, para ajudan atau pengawal Atut menyerahkan paket bingkisan berisi amplop dan sajadah. Karena dianggap suap atau money politic, ia menyerahkannya ke salah satu calon pesaing Atut, Wahidin Halim sebagai bukti.

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

Selain itu, Maram juga mengungkapkan beberapa kesempatan lain yang dijadikan Atut untuk menggalang dukungan dengan memberikan uang ke sejumlah kiai. Pengakuan Maram ini adalah satu dari sekian pengakuan yang memberatkan pasangan Ratu Atut Chosiyah-Rano Karno. [tempo/rda]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya