SOLOPOS.COM - Linda Wenifanetri (Badmintonindonesia.org)

Kualifikasi Piala Uber 2016 diwarnai dengan kekalahan Indonesia dari Korea Selatan.

Solopos.com, HYDERABAD — Tim bulu tangkis putri Indonesia gagal keluar sebagai juara Grup C pada kualifikasi Piala Uber 2016 di Hyderabad, India. Kepastian itu diperoleh setelah mereka langsung tertinggal 0-3 dari Tim Korea Selatan (Korsel), Kamis (18/2/2016).

Promosi Iwan Fals, Cuaca Panas dan Konsistensi Menanam Sejuta Pohon

Tunggal putri Indonesia, Maria Febe Kusumastuti, yang turun pada laga pertama dipaksa menyerah tunggal putri Korsel, Sung Ji Hyun, dengan rubber game 6-21, 21-19, 13-21. Di awal game pertama, pebulu tangkis asal Boyolali, Jawa Tengah, tersebut banyak melakukan kesalahan sendiri hingga sempat tertinggal 0-6.

“Game pertama saya kesulitan mengontrol arah angin dan permainan saya tidak bisa keluar, saya merasa anginnya jauh lebih kencang dari kemarin [saat melawan Maladewa]. Memasuki game kedua, saya mulai bisa mengembangkan permainan rally-rally saya dan membuat Sung banyak mati sendiri,” papar Febe, seperti dilansir Badmintonindonesia.org.

Meski bisa bangkit di game kedua, Febe tak kuasa membendung perlawanan Sung Ji Hyun dan akhirnya gagal menyumbang poin bagi timnya.  Febe sebenarnya memiliki peluang untuk merebut game ketiga. Hanya, ia ragu-ragu saat terjadi reli. Hal itu diakui sendiri pebulu tangkis berusia 26 tahun tersebut.

“Di awal game ketiga saya sudah bermain cukup nyaman sampai dengan skor 4-4. Tapi setelah itu saya banyak ragu-ragu terutama untuk bola-bola rally. Saya banyak melambungkan bola tanggung, yang membuat lawan mudah untuk menyerang,” jelas dia.

Sementara Kegagalan Febe menular ke ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Rosyita Eka Putri Sari yang turun di laga kedua. Seperti dilansir Tournamentsoftware.com, ganda putri Indonesia ini ditumbangkan pasangan  Jung Kyun Eun/Shin Sheung Chan secara straight game 10-21, 17-21. Bahkan, pasangan srikandi Tanah Air tersebut dipaksa menyerah hanya dalam tempo 31 menit.

Sementara perlawanan alot ditunjukkan tunggal putri Indonesia, Lindaweni Fanetri yang turun pada laga ketiga. Ia gagal menyumbang poin bagi timnya setelah ditaklukkan Bae Yeon Ju dengan skor 7-21, 16-21 dalam tempo 37 menit.

Dengan tertinggal 0-3, itu berarti Indonesia dipastikan gagal menduduki juara Grup C pada kualifikasi Piala Uber. Dua laga terakhir melawan Kosel sudah tak menentukan lagi, yakni Della Destiara Haris/Nitya Krishinda Maheswari melawan Chang Ye Na/Lee So Hee dan tunggal putri Fitriani Fitriani melawan Kim Hyo Min.

Tim Piala Uber Indonesia lolos ke perempatfinal dengan status runner-up di bawah Korsel yang memuncaki klasemen akhir Grup C. Sementara peringkat ketiga diduduki Maladewa yang sebelumnya kalah dari Kosel dan Indonesia masing-masing dengan skor 0-5. Tim Piala Uber Indonesia gagal mengikuti jejak Tim Piala Thomas Tanah Air yang sebelumnya mengunci posisi puncak fase grup di kualifikasi ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya