SOLOPOS.COM - Timnas Wales (JIBI/REUTERS/Rebecca Naden)

Kualifikasi Piala Dunia diwarnai dengan Wales yang gagal ke putaran final.

Solopos.com, CARDIFF — Gareth Bale tidak bisa berbuat apa-apa ketika negaranya, Wales, dipastikan gagal ke Piala Dunia 2018 setelah takluk 0-1 dari Republik Irlandia. Bintang Real Madrid itu cuma bisa menggeleng-gelengkan kepala dari tribune VIP penonton di Cardiff City Stadium, Selasa (10/10/2017) dini hari WIB.

Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade

Bale memang tak bisa turun membela Wales karena masih dibekap cedera pada pertandingan penutup Grup D Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa tersebut. Alhasil, dia hanya bisa jadi penonton dalam duel krusial itu.

Pada laga sebelumnya di Grup D, Wales sebenarnya mampu memetik kemenangan 1-0 di kandang Georgia meski tidak diperkuat Bale. Tapi Dewi Fortuna tidak lagi berpihak kepada Sang Naga, julukan Wales, pada laga kontra Irlandia.

Kekalahan itu memaksa Wales pasrah meraih tiket play-off yang direbut Irlandia. Sedangkan tiket otomatis ke Piala Dunia 2018 dari Grup D digenggam Serbia yang memastikan sebagai juara grup setelah menumbangkan Georgia 1-0, Selasa dini hari WIB.

Mimpi Wales untuk kembali tampil di putaran final Piala Dunia sejak 1958 benar-benar kandas. Harapan Aaron Ramsey dkk. untuk meneruskan cerita manis menembus semifinal Euro 2016 juga pupus di tengah jalan.

“Yang bisa saya pikirkan untuk saat ini, bertemu semua pemain di ruang ganti dan mereka semua kecewa. Mereka semua terluka namun mereka harus bangga. Saya akan biarkan debut mengendap beberapa saat, kami lalu akan duduk bersama dan berdiskusi apa hikmah dari semua ini,” jelas Pelatih Wales, Chris Coleman, seperti dilansir Reuters.

Wales memang bukan hanya Bale. Tapi, ketergantungan Sang Naga kepada Bale sulit dimungkiri. Wales meneruskan rekor buruk saat tidak diperkuat Bale dengan hanya menang tiga kali dalam 10 tahun terakhir di fase kualifikasi. Bahkan rekor apik mereka di kandang sejak empat tahun lalu tak bisa dilanjutkan pada duel krusial ini.

“Ini kekalahan pertama kami di kandang selama empat tahun. Empat tahun lalu kami bermain melawan Macedonia di depan 8.000 orang. Tapi  hasilnya berbeda untuk sekarang,” jelas Coleman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya