SOLOPOS.COM - Italia vs Macedonia (JIBI/REUTERS/Max Rossi)

Kualifikasi Piala Dunia menyajikan Italia yang imbang lawan Macedonia.

Solopos.com, TURIN — Italia menjadi salah satu tim yang tampil kurang meyakinkan selama Kualifikasi Piala Dunia 2018. Setelah kalah dari Spanyol dalam persaingan tiket otomatis, tim berjuluk Azzurri juga gagal menyegel tiket play-off lebih cepat ke Rusia.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Itu terjadi setelah Italia ditahan imbang tim gurem Macedonia 1-1 pada laga Grup G di Stadio Olimpico Grande Torino, Turin, Sabtu (7/10/2017) dini hari WIB. Tim polesan Giampiero Ventura tersebut benar-benar tampil mengecewakan. Mereka sempat unggul 1-0 lewat gol Georgio Chiellini pada menit ke-40. Namun, Azzurri tidak bisa mempertahankan keunggulan tersebut setelah pemain Macedonia, Aleksandar Trajkovski, mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-70.

Italia memang kukuh di posisi runner-up Grup G dengan torehan 20 poin dalam sembilan laga. Namun, hanya delapan runner-up terbaik dari sembilan grup pada Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa yang berhak melaju ke play-off. Jadi, posisi runner-up di masing-masing grup tidak menjamin tim tersebut bakal mendapat kesempatan ke babak play-off Eropa yang bakal dimainkan November 2017 mendatang.

“Jika kami bermain seperti itu pada babak kedua maka kami akan kesulitan ke play-off. Ini tidak perlu seorang pelatih untuk menyadarinya,” ujar Ventura, seperti dikutip soccerway.com.

Ventura dan skuat Italia sontak menjadi sasaran kritik tajam media-media di Negeri Pizza. La Gazzetta dello Sport memberi rating 4 untuk Ventura. “Italia yang buruk. Gaya permainan, pergerakan, dan semuanya menyedihkan. Skuat Azzurri seperti Subbuteo [kepingan mainan sepak bola] yang dilempar. Tidak ada pemain yang melebar, tidak ada gelandang tengah. Tidak ada apa-apanya. Betapa menyedihkan,” tulis La Gazzetta.

Sementara itu, Tuttosport, menyebut hasil kontra Macedonia sebuah tragedi. Pergerakan Leonardo Bonucci dkk. dinilai lambat, tanpa ide, dan minim kualitas. Kritik tak kalah ketus dilontarkan Corriere dello Sport yang menyatakan skuat Azzurri dan Ventura seolah kehilangan kompas.

Kiper gaek Italia, Gianluigi Buffon, pun menganggap cemoohan fans Azzurri harus menjadi cambuk tim ini untuk tampil meyakinkan di laga berikutnya. Dalam laga penutup Grup G di markas Albania, Selasa (10/10/2017) dini hari WIB, Italia harus menang dengan skor meyakinkan jika ingin melenggang ke play-off demi mengamankan asa ke Piala Dunia 2018.

“Pemain seperti saya yang sudah bermain selama 20 tahun harus menemukan cara menyeret pemain lain agar Italia mendapat peluang terbaik ke Piala Dunia,” ujar Buffon, seperti dilansir ESPN FC.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya