KUALIFIKASI PIALA DUNIA 2018 : Italia Patut Waspadai Ketajaman Bek Spanyol

Kualifikasi Piala Dunia 2018 akan menyajikan duel Italia vs Spanyol.

Solopos.com, TURIN — Bukan hanya Diego Costa atau Alvaro Morata yang layak diwaspadai Italia pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 di Juventus Stadium, Jumat (7/10/2016) dini hari WIB. Selain memiliki deretan striker mematikan, Spanyol punya bek haus gol yang kerap berperan sebagai “false nine” atau “striker bayangan” saat situasi bola mati hingga open play. Mereka adalah Sergio Ramos dan Gerard Pique.

Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia

Statistik mereka dalam urusan mencetak gol musim ini tidak bisa diremehkan. Gerard Pique telah mencetak tiga gol dari delapan pertandingan bersama Barcelona. Seluruh golnya diciptakan di dua pertandingan terakhir yakni saat Barca mengalahkan Borussia Monchengladbach 2-1 di Liga Champions dan dua gol saat timnya dibekuk Celta Vigo 3-4.

Sementara itu, kompatriotnya dari Real Madrid, Sergio Ramos, tak kalah piawai dalam mengoyak jala gawang. Ramos menyarangkan tiga gol dari sembilan penampilannya bersama Madrid di semua kompetisi musim ini. Jika ditotal, duo bek La Furia Roja itu telah mencetak enam gol di awal musim. Jumlah yang cukup banyak bagi ukuran pemain bertahan.

Bandingkan saja dengan pemain depan La Furia Roja seperti Alvaro Morata yang baru mengemas satu gol serta Nolito dua gol. Vitolo, Lucas Vasquez dan Isco bahkan belum mencetak gol musim ini. Untung Spanyol masih punya striker moncer pada diri Diego Costa (enam gol) dan Jose Maria Callejon (lima gol).

Meratanya kemampuan mencetak gol di semua lini bakal dimanfaatkan pelatih Spanyol Julen Lopetegui untuk menembus pertahanan gerendel Azzurri. Poin penuh tentu didambakan David Silva dkk untuk membalas kekalahan pahit 0-2 atas Italia di perdelapanfinal Euro 2016.

“Dulu kami membuat kesalahan dan jelas kali ini kami menginginkan pembalasan. Meski bukan partai menentukan, tiga poin tetap penting untuk meraih posisi pertama kualifikasi grup,” ujar gelandang Spanyol, Sergio Busquets, seperti dilansir Marca, Rabu (5/10/2016).

Pemain Barcelona ini optimistis revans bakal diraih meski harus bertandang ke Turin. Terlebih bek Giorgio Chiellini harus absen karena akumulasi kartu. Merujuk lima pertemuan terakhir, Spanyol unggul dengan dua kemenangan. Azzurri hanya mampu memenangi satu laga yakni di Euro lalu. “Bersama Lopetegui, kami lebih matang secara taktik,” ucap Busquets.

Bek Italia, Leonardo Bonucci, menyebut Tim Matador saat ini lebih kuat dan sulit dikalahkan. Di bawah Lopetegui, Spanyol menang 2-0 atas Belgia dan pesta gol 8-0 melawan Liechtenstein. “Kami akan menghadapi tim yang berbeda dari tim yang kami hadapi di Euro kemarin,” ujarnya.

Bonucci menambahkan kehadiran Lopetegui menjadi motivasi baru bagi skuat La Furia Roja untuk kembali menunjukkan tajinya. “Mereka punya motivasi, kondisi fisik dan mental yang berbeda. Namun kami sudah siap menghadapinya.”