SOLOPOS.COM - Meyda Tiara Kusuma Wardani. (Istimewa dok keluarga/Zainal/detik.com)

Solopos.com, WONOGIRI - Remaja asal Wonogiri, Meyda Tiara Kusuma Wardani, 16, hilang dan sudah tiga hari tak pulang ke rumah. Dia diketahui dijemput oleh tiga orang saat meninggalkan rumah.

Berita remaja Wonogiri hilang itu tersebar di sejumlah media sosial. Kakak Meyda, Zainal, membenarkan informasi adiknya hilang. Zainal mengatakan Meyda sempat dijemput tiga orang di rumahnya pada Minggu (16/5/2021) pagi.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

"Sekitar pukul 07.00 WIB, dijemput sama tiga orang cewek semua, mengendarai dua sepeda motor. Itu yang bilang nenek, karena kebetulan waktu itu di rumah hanya ada nenek," ujar Zainal seperti dikutip dari detik.com, Rabu (19/5/2021).

Baca Juga: Duh, Tumpukan Pasir untuk Bangun Rumah di Kartasura Makan Korban

Zainal menyebut saat Meyda dijemput itu, kedua orang tuanya sudah berangkat kerja. Sedangkan dia baru perjalanan pulang dari Kudus. "Sempat pamit sama nenek, katanya Meyda mau main ke rumah saya. Rumah saya jaraknya sekitar sekilometer dari rumah Meyda. Keluarga baru curiga setelah ditunggu hingga sore hari kok tidak pulang-pulang," jelasnya.

Setelah itu, keluarga mulai berusaha mencari keberadaan Meyda. Namun Meyda sudah tak bisa dihubungi karena ponsel miliknya sudah tidak aktif.

Zainal menyebut selama ini Meyda tidak memiliki masalah di rumah. Berdasarkan penelusuran kelurga, teman-teman Meyda juga mengaku tidak memiliki masalah apapun dengan gadis tersebut.

"Tidak ada masalah sama sekali di rumah, cuma tiba-tiba itu [pergi]. Dari temannya juga enggak ada masalah, makanya kan sampe bingung kok bisa sampe kayak gitu," keluhnya.

Zainal menuturkan salah seorang teman Meyda mengaku sempat dipamiti oleh Meyda. Dari teman Meyda inilah keluarga mendapatkan informasi dugaan keberadaan Meyda. "Ada temannya yang sempat dipamiti. Katanya Meyda ketemu sama teman laki-lakinya itu pelatih silatnya," terangnya

Keluarga menduga, ada hubungan khusus antara Meyda dengan pelatih silatnya tersebut. Hal ini berdasarkan keterangan teman-teman Meyda.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Klaster Sumber Solo Tambah Lagi 16 Orang, Total Jadi 41

"Itu kan ada saksi teman-temannya itu. Katanya itu sebelumnya saat di latihan ya seperti orang yang sedang pacaran, jadi dugaannya memang ada hubungan asmara. Informasinya, Meyda diajak ke Semarang," ungkap Zainal.

Zainal sendiri berharap adiknya segera pulang. Menurutnya, semua permasalahan bisa diselesaikan secara kekeluargaan asalkan Meyda segera pulang ke rumah. "Ini bapak-ibu nangis ra mandheg-mandheg [tidak berhenti], sampai sekarang nangis terus. Yang penting cepat pulang, kalau ada masalah bisa dirembuk secara kekeluargaan," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya