Bangkok–Situasi di Bangkok, Thailand kian tegang. Otoritas Thai telah memutus pasokan listrik ke lokasi yang diduduki para demonstran ‘kaus merah’. Semua akses jalan ke lokasi demonstran di sekitar persimpangan Ratchaprasong, Bangkok juga ditutup secara total.
Menurut juru bicara militer Thailand, Kolonel Sunsern Kaewkumnerd seperti dikutip kantor berita AFP, Jumat (14/5) langkah penutupan total tersebut dilakukan sejak Kamis (13/5) malam.
Promosi Kuliner Legend Sate Klathak Pak Pong Yogyakarta Kian Moncer Berkat KUR BRI
“Otoritas Listrik Metropolitan telah memutus listrik di sekitar persimpangan Ratchaprasong kemarin malam sejalan dengan perintah resmi,” katanya. “Hari ini kami akan bertemu untuk menilai langkah tersebut,” imbuhnya.
Penutupan akses jalan ke sekitar lokasi demo tersebut menimbulkan kekesalan sejumlah warga Bangkok yang bermukim di sekitar lokasi demo.
“Ini benar-benar mengganggu kehidupan sehari-hari saya,” kata seorang warga kepada media The Nation. “Kami harusnya punya kebebasan pergi ke manapun. Ini rumah saya,” cetusnya kesal.
Sebelumnya, kekerasan yang terjadi Kamis malam muncul setelah Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva berencana mengadakan pemilihan umum lebih awal pada bulan November.
Namun rencana yang awalnya disepakati tersebut berubah menjadi huru hara setelah para demonstran menuntut pengadilan terhadap pelaku penembakan terhadap 25 pendemo yang tewas dalam beberapa bulan terakhir.
Pasukan kaos merah menuding pemerintah tidak demokratis karena mengudeta mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra.
dtc/ tiw
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
