Solopos.com, BEIRUT — Pasukan pemerintah Suriah hari ini, Jumat (22/8/2014), mengirim bantuan militer ke pangkalan udara yang diserang oleh militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) yang belakangan berganti nama menjadi Islamic State (IS) di Timur Laut Suriah.
Di tempat itu, tidak kurang dari 30 orang anggota militan ISIS tewas dalam pertempuran kemarin. Pangkalan udara di Tabqa, sekitar 40 km (25 mil) dari Kota Raqqa, Suriah, merupakan basis terakhir pasukan pemerintah. Pangkalan itu masih dalam kepungan militan ISIS atau IS yang sudah menguasai sebagian wilayah negara tersebut.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kota Raqqa di Sungai Efrat merupakan benteng militan ISIS atau IS di Suriah. Mereka didukung dengan persenjataan yang dijarah dari Irak. Kelompok tersebut telah mengambil tiga pangkalan militer Suriah dalam beberapa pekan terakhir.
Adapun para militan ISIS/IS yang telah terpukul oleh serangan udara AS di Irak, masih mengontrol sekitar sepertiga wilayah Suriah di sebelah utara dan timur. Sebelumnya, Amerika Serikat dan tentara Kurdi telah terlibat pertempuran dengan ISIS dan berhasil merebut Dam Mosul di Irak utara.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
