SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SEOUL–Korea Utara berikrar akan meneruskan dengan apa yang disebutnya sebagai program-program nuklir damai dan ruang angkasa, mengabaikan seruan dari lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB.

Korut mengecam satu pernyataan yang dikeluarkan pada Kamis oleh AS, China, Rusia, Prancis danInggris di sela-sela satu pertemuan non-proliferasi senjata nuklir di Wina.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Mereka menyatakan ‘sangat cemas’ dan mendesak Pyongyang menahan diri dari aksi-aksi lebih jauh yang mungkin menimbulkan kekhawatiran mendalam di kawasan itu termasuk uji coba nuklir.

Ada dugaan kuat Korut mungkin akan melakukan uji coba nuklir ketiganya setelah satu peluncuran roket yang gagal 13 April dan memicu kecaman internasional.

Seorang pakar nuklir Korea Selatan mengatakan Korut telah merampungkan persiapan-persiapan bagi uji coba nuklir ketiga, sementara foto-foto satelit di lokasi uji coba Punggye-ri menunjukkan persiapan mengalami kemajuan.

“Pernyataan Kamis itu adalah satu ‘tindakan ilegal yang melanggar’ hak Korut untuk menggunakan ruang angkasanya dan tenaga nuklir untuk tujuan damai,” kata seorang juru bicara Korut yang tidak disebut namanya melalui media resmi.

“Kami akan tetap menjaga kedaulatan kami, didasarkan pada pencegahan nuklir untuk mempertahankan diri dan tetap melanjutkan pengembangan ruang angkasa dan pembangunan industry tenaga nuklir kami,” kata juru bicara itu.

Menlu AS Hillary Clinton Jumat di Beijing mengatakan Washigton siap bekerja sama dengan Pyongyang jika mereka melakukan perubahan , tetapi ia menyatakan keraguannya tentang niat-niat Pemerintah Korut. (antara/afp/yus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya