Solopos.com, KLATEN – BPBD Kabupaten Klaten, Selasa (27/9/2022) melakukan dropping air bersih ke Desa Jambakan, Bayat yang mengalami krisis air akibat kemarau diperbatasan dengan wilayah Gunungkidul.

PromosiJalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sejumlah kampung di wilayah Desa Jambakan, Kecamatan Bayat mengalami krisis air bersih sejak awal September lalu. Hingga Selasa, BPBD Klaten telah menyalurkan bantuan air bersih selama kemarau ini ke sejumlah desa yang mengalami krisis dengan jumlah total sebanyak 93 tangki ukuran 5.000 liter.

Ekspedisi Mudik 2024

Sebaran desa yang mendapatkan bantuan air bersih yakni di wilayah Kecamatan Kemalang, Jatinom, dan Bayat. Penyaluran bantuan air bersih dilakukan berdasarkan permintaan dari pemerintah desa yang wilayahnya mulai mengalami krisis air bersih.

 

Petuas mengisi jeriken warga dengan air bersih saat penyaluran air di Jambakan, Bayat, Klaten, Selasa (27/9/2022). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

 

Warga membawa galon berisi air bersih bantuan dari BPBD Klaten di Jambakan, Bayat, Klaten, Selasa (27/9/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

 

Petugas dari BPBD Klaten mengisi sumur warga saat penyaluran air bersih di Jambakan, Bayat, Klaten, Selasa (27/9/2022). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Rekomendasi