SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi


JOGJA-Selama 2012 lalu, Kredit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) tumbuh cukup signifikan. Positifnya perkembangan perekonomian di tahun tersebut membuat penyaluran kredit naik hingga 24%.

Deputi Kepala Perwakilan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (PKBI) DIY, Causa Imam Karana perbankan di DIY mampu mengucurkan dana sebesar Rp8,7 triliun selama 2012. Jumlah itu naik, dibandingkan 2011 lalu yang hanya Rp7 triliun. Sementara angka kredit, masih di dominasi oleh kredit modal kerja sebesar Rp6,6 triliun. Sedangkan untuk investasi mencapai Rp2 triliun.

Promosi Safari Ramadan BUMN 2024 di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah

“Iklim usaha di Jogja cenderung positif di 2012 lalu, berdampak positif bagi perputaran uang di perbankan, termasuk juga di sektor kredit,” katanya, Selasa(12/2/2012).

Menurut dia, UMKM masih mendominasi perekonomian DIY, sehingga apabila sektor tersebut mampu tumbuh signifikan, akan mempengaruhi perekonomian di wilayah tersebut.

“UMKM dan UKM menjadi penopang perekonomian Jogja. Sebagian besar pasar perbankan memang UMKM,” imbuhnya.

Selain pertumbuhan kredit yang meningkat, pada 2012 lalu, jumlah debitur pun mengalami peningkatan. Dimana, di tahun tersebut sebanyak 304.001 UMKM telah mendapatkan kucuran dana pinjaman dari perbankan.

“Angka itu meningkat pesat dibanding dengan tahun 2011 yang hanya 232,136 debitur UMKM,” bebernya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya