Solopos.com, SOLO — Mahasiswa S1 Teknik Kimia Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo mengkaji lebih lanjut sintesis hard carbon dari limbah ampas kopi sebagai anoda baterai sodium ion. Mereka adalah Tim PKM Penelitian Eksakta (PKM PE) yang terdiri atas Hafid Khusyaeri, Dewi Pratiwi, dan Haris Ade Kurniawan.
Hafid yang juga ketua tim mengatakan dirinya dan teman setim ingin menghadirkan baterai sodium ion (BSI) sebagai alternatif baterai lithium ion (BLI).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
4 Tahun, Pemkab Sragen Biayai Persalinan 703 Ibu Hamil
Sedangkan pengembangan material alternatif berupa sodium atau natrium ini dipilih karena ketersediaannya yang sangat melimpah dan sangat mudah ditemukan di alam Indonesia.
“Sayangnya BSI performanya masih di bawah BLI sehingga diperlukan pengembangan terhadap baterai sodium ion, salah satunya yakni pemilihan jenis material elektroda yang cocok,” ujar Hafid, Kamis (26/11/2020) lalu.
Keren, Pemuda Doho Wonogiri Gelar Lomba Kewirausahaan Mirip Diplomat Success Challenge
Hingga kemudian, tim di bawah bimbingan dosen Agus Purwanto ini menemukan solusi dengan cara mengolah limbah ampas kopi menjadi material elektroda BSI. Bahan ini pun bisa diperoleh dari industri kopi atau kedai kopi yang kini jumlahnya cukup banyak.
Meningkatkan Performa Hard Karbon
Sementara itu, Dewi menambahkan hard carbon dalam hal ini dibuat dengan proses karbonisasi ampas kopi.
Selanjutnya dilakukan berbagai langkah optimasi sehingga meningkatkan performa hard carbon BSI.
Ketum PBNU Said Aqil Siradj Positif Covid-19, Begini Kondisinya
“Berdasarkan hasil studi literatur, sintesis hard carbon dari ampas kopi dapat dimodifikasi menjadi satu langkah karbonisasi agar menghemat energi dan biaya produksi, selanjutnya dilakukan doping natrium klorida [NaCl] untuk meningkatkan kinerja elektrokimia. Penambahan NaCl merupakan suatu usaha meningkatkan konduktivitas elektrokimia dan mengatur morfologi hard carbon,” ujar Dewi.
Di sisi lain studi ini lolos Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-33 2020.
3 Kendaraan Kecelakaan di Tol Cipali, 10 Orang Meninggal
Jalan Damai Istri Para Mantan Napiter