SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, SRAGEN-</strong>-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sragen menggelar pentas seni budaya untuk <a title="Solopos Hari Ini: 20.392 Kursi Diperebutkan di Pemilu 2019" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180419/489/911359/solopos-hari-ini-20.392-kursi-diperebutkan-di-pemilu-2019">sosialisasi pemilihan umum 2019</a> di Lapangan Desa Peleman, Kecamatan Gemolong, Sragen, Sabtu (21/4/2018) malam. Pergelaran seni budaya itu dilaksanakan dengan mementaskan berbagai kesenian tradisional, seperti music campursari, pantomim oleh kaum difabel, senam pemilihan umum, dan ketoprak humor.</p><p>Pentas tersebut menyedot perhatian seribuan penonton. Mereka berasal dari warga di wilayah Kecamatan Gemolong, Kecamatan Tanon, Kecamatan Plupuh, ditambah aparat penyelenggara pemilihan umum tingkat kecamatan dari 20 kecamatan di Kabupaten Sragen.</p><p>Para pimpinan daerah yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) juga hadir dalam acara itu. Hadir pula para kepala desa di wilayah Kecamatan Gemolong.</p><p>Ketua Divisi Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia KPU Kabupaten Sragen Budi Maryono memperkirakan jumlah penonton sampai 2.000 orang. Dia berharap kegiatan ini meningkatkan partisipasi meningkat dalam pemilihan umum.</p><p>Ketua KPU Sragen Ngatmin Abbas mengatakan pergelaran seni budaya lokal ini merupakan <a title="Jokowi: Jangan Rusak Silaturahim dengan Menebar Kebencian di Pemilu" href="http://news.solopos.com/read/20180408/496/909027/jokowi-jangan-rusak-silaturahim-dengan-menebar-kebencian-di-pemilu">strategi sosialisasi pemilihan umum 2019</a> yang digelar serentak secara nasional dengan mengangkat budaya lokal masing-masing daerah. KPU Kabupaten Sragen menampilkan musik campursari, senam gembira pemilihan umum ciptaan KPU, pantomim, dan ketoprak humor.</p><p>&rdquo;Ketoprak humor dipentaskan para seniman dari Sanggar Taruna Budaya Sragen. Ada satu komisioner KPU yang ikut, yakni Mbak Diyah Nur Widowati,&rdquo; ujar Ngatmin saat diwawancarai <em>Solopos.com</em>, Sabtu.</p><p>Pergelaran seni budaya itu bertujuan menyampaikan informasi kepada masyarakat bahwa setahun lagi ada pemilihan umum serentak untuk memilih anggota DPR, DPRD, DPD, dan presiden. Pergelaran seni budaya daya itu juga sebagai sarana mengajak masyarakat agar berpartisipasi dalam pemilihan umum.</p><p>&rdquo;Hati dan pikiran boleh panas tetapi harus tetap guyub rukun. KPU mengajak masyarakat berpartisipasi dalam pemilihan umum,&rdquo; kata Ngatmin.</p><p>Sesuai target KPU pusat, tingkat partisipasi pada <a title="Pemilu 2019, Dapil Sukoharjo Tak Berubah" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180415/490/909419/pemilu-2019-dapil-sukoharjo-tak-berubah">pemilihan umum 2019 </a>diharapkan mencapai 77,5%. Ngatmin optimistis target itu bisa tercapai di Sragen. Salah satu strategi untuk mencapai target itu lewat sosialisasi dengan pergelaran seni budaya.<br /> <br />&rdquo;Pernah ada konsep sosialisasi dengan acara jalan sehat kemudian oleh KPU pusat diubah menjadi pentas seni budaya lokal,&rdquo; ujar Ngatmin. Anggota KPU Kabupaten Sragen Diyah Nur Widowati saat ditemui Solopos.com, Sabtu, mengatakan ketoprak humor mengambil lakon Ampak-ampak Sukowati.<br /> <br />Ia berperan sebagai Raden Ayu Diyah KPU. Diyah menjadi bintang tamu dalam ketoprak itu. Lakon itu mengisahkan upaya masyarakat dan penyelenggara pemilihan umum mencegah hoaks dan sentimen suku, agama, ras, dan antargolongan.</p><p>&rdquo;Ada deklarasi pemilihan umum yang anti hoaks dan anti sentimen suku, agama, ras, dan antargolongan oleh kawan-kawan difabel,&rdquo; ujar Diyah yang mewakili Divisi Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia KPU Kabupaten Sragen.</p><p>Pemilihan lokasi pentas seni budaya di Peleman dengan alasan lokasinya mudah diakses warga dari Kecamatan Gemolong, Kecamatan Plupuh, dan Kecamatan Tanon. KPU Kabupaten Sragen memang menyasar tiga wilayah kecamatan itu karena partisipasi warga yang tergolong rendah pada pemilihan kepala daerah 2015 lalu.</p>

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Ekspedisi Mudik 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya