Boyolali (Espos)–KPU Boyolali memastikan proses penyortiran dan pelipatan suara akan selesai empat hari.Setelah pelipatan direncanakan akan dilanjutkan dengan proses pengesetan sesuai dengan jumlah dari masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Dari pantauan Espos, Sabtu (24/4) di Gedung PGRI Boyolali, ratusan orang melakukan proses penyortiran dan pelipatan surat suara.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Kasubag Program dan data KPU Boyolali Heri Krisnanto menjelaskan proses penyortiran dan pelipatan itu dimulai sejak kemarin. Pihaknya menerjunkan ratusan orang untuk proses tersebut.
“Sebagian besar merupakan warga sekitar dan selalu mengikuti proses pelipatan dalam Pemilu yang lalu,” ujarnya kepada wartawan di sela-sela kegiatan, kemarin.
Ditambahkannya, dalam penyortiran itu dibagi dalam beberapa kelompok. Langkah itu dilakukan untuk mempermudah dalam pengecekan surat suara yang rusak.
Sementara, Anggota divisi logistic dan organisasi KPU Boyolali Iman Firmansyah menyatakan dalam proses pelipatan itu, pihaknya mengerahkan 130 orang.
Honor yang diterima masing-masing tenaga, imbuh Iman, sebesar Rp 50/lembar. Dengan jumlah itu, tambahnya, tiap hari diperkirakan satu orang memperoleh honor Rp 75.000.
fid
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
