Solopos.com, PEKALONGAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekalongan, bakal ikutan bermain di media sosial (medsos) pada Pemilu 2024. Hal itu dilakukan sebagai upaya mengoptimalkan partisipasi pemilih, terutama generasi muda.
Ketua KPU Kota Pekalongan, Rahmi Rosyada, mengatakan KPU mendorong petugas panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS) ikut menggunakan medsos atau jejaring lainnya khususnya yang masih digandrungi oleh masyarakat.
Promosi Dirut BRI dan CEO Microsoft Bahas Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia
“Kreasi melalui media sosial dapat menjadi sebuah akses mudah bagi masyarakat, terutama Gen Z untuk memperoleh informasi terkait dengan pemilu itu sendiri,” katanya, Jumat (26/5/2023), dilansir Antara.
Rahmi mengatakan penggunaan medsos dipilih karena KPU juga akan fokus menyasar pemilih pemula yang jumlahnya mencapai sekitar 44.000 jiwa pada Pemilu 2024.
Ia mengatakan KPU Kota Pekalongan melibatkan pemangku kepentingan yang berkontribusi dalam sosialisasi dan tahapan lain, seperti Dinas Komunikasi dan Informatika. Itu dilakukan agar masyarakat lebih memahami, mengetahui, dan menyadari pentingnya pemilu.
Selain itu, lanjut Rahmi, untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan masyarakat tentang pemilu, kreasi, dan sosialisasi agar bisa menumbuhkan partisipasi dalam melakukan pengawasan Pemilu 2024. Salah satunya, penggunaan hak warga negara untuk mengawal hak pilihnya.
“Kami berharap tingkat partisipasi Pemilu 2024 lebih baik lagi, yaitu 77,5 persen dari target nasional bisa dilalui seperti pada pemilu/pilkada tahun sebelumnya,” katanya.
Komisi Pemilihan Umum Kota Pekalongan menetapkan daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP) sebanyak 231.361 pemilih terdiri atas 116.246 laki-laki dan 115.115 perempuan.
“Dengan besarnya jumlah pemilih pemula itu, menjadi perhatian KPU dalam pelaksanaan Pemilu 2024. Mereka menjadi fokus sasaran sosialisasi dan pendidikan politik,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
