KPK Ungkap Edhy Prabowo Ditangkap terkait Penetapan Calon Eksportir Benih Lobster

Solopos.com, JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dan istrinya Iis Rosita Dewi, Rabu (25/11/2020) dini hari, terkait dengan proses penetapan calon eksportir benih lobster.

Hal itu diungkapkan Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri. "Kasus ini diduga terkait dengan proses penetapan calon eksportir benih lobster," kata Ali dalam keterangannya, Rabu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ditangkap KPK, Menteri KKP Edhy Prabowo Punya Harta Rp7,422 Miliar

Ali mengatakan selain mengamankan sejumlah pihak, tim satgas juga mengamankan barang bukti yang berupa kartu debit ATM.

"Turut diamankan sejumlah barang di antaranya kartu debit ATM yang diduga terkait dengan tindak pidana korupsi dan saat ini masih diinventarisir oleh tim," kata Ali.

Sosok Anggota DPR Iis Rosita Dewi, Istri Edhy Prabowo yang Ikut Ditangkap KPK

Selain itu, KPK juga memastikan mengamankan 17 orang termasuk Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dan istrinya Iis Rosita Dewi.

"Jumlah yang diamankan petugas KPK seluruhnya saat ini 17 orang, diantaranya adalah menteri kelautan dan perikanan beserta istri dan beberapa pejabat di KKP," ujar Ali Fikri.

Sejumlah Pihak Swasta

Selain menteri, istri, dan pejabat KKP, KPK juga ikut mengamankan sejumlah pihak swasta.

Ali belum memerinci nama pihak-pihak yang ikut diamankan selain Edhy Prabowo dan istrinya.

Jejak Perseteruan Edhy Prabowo dan Susi Pudjiastuti soal Ekspor Benih Lobster

Lebih lanjut, Ali membeberkan bahwa penangkapan tidak hanya dilakukan di Bandara Soekarno-Hatta, tetapi juga di Jakarta dan Depok, Jawa Barat.

"Rabu, 25/11/2020 KPK mengamankan sejumlah pihak di beberapa lokasi diantaranya Jakarta dan Depok Jabar termasuk di Bndara Soekarno Hatta sekitar jam 00.30 WIB," kata dia.