SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Tidak cuma sidang di pengadilan yang diusulkan dilarang ditayangkan langsung TV. Sidang di DPR pun bernasib sama karena kadang mengandung unsur tak mendidik.

“Semua persidangan rencananya akan diberlakukan, termasuk sidang di DPR, termasuk di MK, utamanya lebih ke persidangan-persidangan yudikatif,” kata Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Prof Sasa Djuarsa Sendjaja PhD, Jumat (13/11).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pelarangan sidang di DPR dilandasi alasan sidang-sidang DPR kadang juga mengandung unsur yang tidak mendidik misalnya makian atau anggota Dewan terlibat aksi kekerasan.

Rencananya pelarangan siaran live sidang ini akan diberlakukan mulai Desember 2009. Hal itu menurut Sasa, sebab akan dibarengkan dengan revisi Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran yang rencananya akan dilakukan akhir tahun.

Sasa menegaskan pelarangan tersebut sifatnya masih wacana. “Perlu saya klarifikasi, ini baru wacana dan belum jadi kebijakan,” kata Sasa.

dtc/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya