SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, SOLO &ndash; </strong>Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat melayangkan peringatan keras untuk <a href="http://entertainment.solopos.com/read/20180609/482/921480/begini-sosok-asli-the-sacred-riana-pesulap-pukau-publik-amerika">program siaran</a>&nbsp; <em>Pesbukers Ramadan</em> <em>Antv</em>. Program ini dinilai tidak mengindahkan ketentuan tentang norma kesopanan dan kesusilaan serta semangat bulan Ramadan.</p><p>Hal ini ditegaskan Ketua KPI Pusat, Yuliandre Darwis, seusai menandatangani surat peringatan untuk <em>Pesbukers Ramadan Antv</em>, Jumat (8/6/2018).</p><p>Sebagaimana dilansir di situs resmi <em>Kpi.go.id</em>, Jumat, program <em>Pesbukers Ramadhan </em>yang ditayangkan <em>Antv</em> pada tanggal 25 Mei 2018 pukul 16.59 WIB, menampilkan adegan seorang pria dan <a href="http://entertainment.solopos.com/read/20180609/482/921504/tubuh-wanita-transgender-indonesia-ini-salat-tetap-pakai-sarung">wanita</a> menari yang cenderung mengekspos gerakan pinggul.</p><p>Menurut Yuliandre, adegan tersebut <a href="http://entertainment.solopos.com/read/20180609/482/921455/diserang-vianisty-nikita-mirzani-ngaku-dukung-via-vallen">tidak sesuai dengan norma yang berlaku </a>&nbsp;dalam masyarakat dan nilai-nilai Ramadan.</p><p>&ldquo;Kami menilai hal itu berpotensi melanggar Pasal 9 Ayat 2 SPS KPI Tahun 2012 tentang norma kesopanan dan kesusilaan serta pandangan Majelis Ulama Indonesia tentang program di bulan Ramadan. Berdasarkan hal itu kami memutuskan untuk memberikan peringatan keras,&rdquo; jelas Andre, panggilan akrabnya.</p><p>Andre menjelaskan, peringatan ini bagian dari pengawasan KPI Pusat terhadap pelaksanaan peraturan serta P3 dan SPS oleh lembaga penyiaran, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang No. 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran.</p><p>&ldquo;Kami meminta <em>Antv </em>agar menjadikan P3 dan SPS KPI Tahun 2012 sebagai acuan dalam menyiarkan sebuah program siaran dan hal ini menjadi perhatian khusus karena saat ini dalam suasana Ramadan,&rdquo; tutup Ketua KPI Pusat.</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ekspedisi Mudik 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya