SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SEMARANG-Sekretaris Komite Pemberantasan Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KP2KKN) Jawa Tengah, Eko Haryanto menyatakan Walikota Semarang Soemarmo diduga kuat terlibat kasus dugaan suap yang dilakukan Sekretaris Daerah (Sekda) nonaktif Akhmat Zaenuri kepada dua legislator terkait pengesahan RAPBD 2012.

“Tidak mungkin jika seorang Sekda kota bertindak sendiri melakukan hal tersebut tanpa sepengetahuan pimpinannya yakni Walikota,” jelas Eko di Semarang, Rabu (14/12/2011).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut dia, ada banyak faktor yang mengindikasikan keterlibatan Walikota Semarang Soemarmo dalam kasus dugaan suap yang saat ini dalam penyidikan KPK itu.

Ia meminta kepada KPK segera menetapkan tersangka baru dalam kasus dugaan ini, selain Sekda Kota Semarang Akhmat Zaenuri dan dua legislator Agung Purno Sarjono serta Sumartono berdasarkan hasil penyidikan yang telah dilakukan.

“Penetapan Walikota Semarang Soemarmo sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap ini oleh KPK dapat menjadi kado akhir tahun bagi masyarakat Semarang,” katanya.

Setelah melakukan rangkaian pemeriksaan terhadap tiga tersangka dan sejumlah saksi, penyidik KPK menggelar rekonstruksi kasus dugaan suap tersebut pada Senin (12/12/2011).

Rekonstruksi dimulai di ruang kerja Sekda Kota Semarang, kompleks Balai Kota Semarang, dan dilanjutkan ke salah satu ruang di lantai VI Hotel Novotel Semarang.

Saat rekonstruksi di Hotel Novotel Semarang, Wali Kota Semarang Soemarmo ikut melakukan beberapa adegan rekonstruksi sebagai saksi bersama dua tersangka dan sejumlah saksi lainnya.

Setelah dari lokasi tersebut, rekonstruksi dilanjutkan di beberapa ruang di kompleks Balai Kota Semarang, termasuk di parkiran mobil dan taman. ant

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya