SOLOPOS.COM - Ilustrasi vaksin Covid-19. (Antara)

Solopos.com, SOLO — Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mendapatkan 45.000 dosis vaksin Covid-19 dari total 50.000 dosis yang diajukan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng).

Jumlah sebanyak itu untuk menjalankan kerja sama dengan Halodoc dengan target 1.000 orang per hari sampai 15 Juli. Sebagian lainnya untuk vaksinasi massal di Solo Paragon Mall mulai 12 Juli.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Vaksinasi massal di Solo Paragon Mall ini bekerja sama dengan Yakkum. Tambahan 45.000 dosis vaksin Covid-19 itu diterima Pemerintah Kota Solo pada Selasa (6/7/2021).

Baca Juga: Alhamdulillah… Pemkot Solo Siapkan Bansos UMKM Terdampak PPKM Darurat

Ekspedisi Mudik 2024

“Sudah kami terima, 45.000 dosis. Ini merupakan langkah kami menjamin akselerasi vaksinasi dengan target 5.000 orang per hari,” terang Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih, kepada wartawan, Rabu (7/7/2021).

Percepatan vaksinasi itu digelar selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Selain vaksinasi juga bekerja sama dengan pihak ketiga serta layanan vaksinasi di 17 puskesmas, 1 klinik Bhayangkari, dan 17 rumah sakit (RS).

Target vaksinasi Kota Bengawan menyasar 359.222 jiwa. Hingga Selasa (6/7/2021), capaiannya menyentuh 202.978 jiwa, namun jumlah itu tak seluruhnya warga Solo.

Baca Juga: Sidak Penutupan Jalan, Pimpinan DPRD Solo Ini Malah Borong Dagangan PKL Jl Piere Tendean

DKK terus berupaya meningkatkan sasaran penyuntikan vaksin Covid-19 sesuai dosis yang ada dengan fokus penduduk ber-KTP Kota Solo.

“Kan selama ini banyak warga luar Solo yang masuk program kami. Seperti pedagang pasar, pusat perbelanjaan, pelayan publik, tenaga pendidik tidak semuanya warga Solo,”ucapnya.

Kekebalan Komunitas

Ning, sapaan akrabnya, mengatakan kekebalan komunitas bisa tercapai apabila minimal 70% dari total penduduk usia 18 tahun ke atas sudah menerima vaksin. Apabila jumlah penduduk usia itu sekitar 400.000 jiwa, harus ada 280.000 jiwa yang disuntik vaksin.

Baca Juga: Water Barrier Bergeser, Sejumlah Kendaraan Nekat Terobos Penutupan Jl Slamet Riyadi Solo

Ia berharap kekebalan komuntasi Kota Solo bisa tercapai pada Agustus mendatang. “Kami kerjakan semua, kebut, data diisi, sehingga suplainya segera datang lagi,” katanya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Ahyani, mengatakan saat ini Solo masih berada pada level 4 atau risiko tertinggi.

Jumlah kumulatif kasus konfirmasi positif corona hingga Kamis (8/7/2021) mencapai 16.247 orang, dengan perincian, 1.397 sembuh/pulang, 2.927 isolasi mandiri.

Baca Juga: Pecahan Benda Yang Dilempar Ke Mobil Ambulans Di Purwosari Solo Mirip Batu Bata

Kemudian 261 masih menjalani perawatan dan 672 orang meninggal dunia. Dari data itu didapat kasus aktifnya mencapai 3.188 orang.

“Update zona biasanya dua pekan sekali yang ditentukan pusat. Kami sebenarnya sudah menghitung sendiri tapi yang merilis pusat,” katanya, Kamis sore.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya