KORUPSI SRAGEN : Inspektorat Selidiki Dugaan Penyelewengan Dana Desa Hadiluwih

Korupsi Sragen, Inspektorat menyelidiki dugaan penyelewengan dana oleh Kades Hadiluwih.

Solopos.com, SRAGEN — Inspektorat Sragen menyelidiki kasus dugaan penyelewengan dana desa (DD) dan alokasi dana desa (ADD) oleh Kepala Desa (Kades) Hadiluwih Wiranto.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Kepala Inspektorat Sragen Wahyu Widayat mengaku sudah menerima laporan dari Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Sumberlawang terkait polemik dugaan penyelewengan DD dan ADD yang memicu demonstrasi warga pada Rabu (4/1/2017). “Hari ini saya mendapat tembusan surat dari Camat Sumberlawang. Nanti perlu dibahas bersama teman-teman. Besok [Jumat, 6/1/2017] langsung kami terjunkan tim,” terang Wahyu kepada Solopos.com, Kamis (5/1/2017).

Wahyu mengakui Inspektorat Sragen sudah menerima beberapa kali laporan pengaduan dari masyarakat Hadiluwih. Selain menyangkut dugaan penyelewengan dana, Kades Wiranto juga pernah dilaporkan warga terkait dugaan kasus perselingkuhan. (Baca juga: Dana Operasional RT di Hadiluwih Disunat Rp100.000)

“Nanti akan kami pastikan dulu apakah yang disampaikan itu aduan kasus baru atau pengulangan kasus lama. Kalau itu [dugaan penyelewengan DD dan ADD] kasus baru dan terbukti melanggar aturan, nanti kami siapkan sanksi,” tegas Wahyu.

Sebelumnya diberitakan, ratusan warga Desa Hadiluwih, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, berunjuk rasa di depan balai desa setempat, Rabu. Mereka mendesak aparat penegak hukum menindak Kepala Desa Hadiluwih Wiranto yang diduga melakukan praktik korupsi dana desa.

Polres Sragen juga sudah menerima laporan terkait dugaan penyelewengan dana itu dan tengah menyelidikinya. Di sisi lain, Kades Hadiluwih, Wiranto, menyatakan siap bertanggung jawab atas semua tindakannya.