SOLOPOS.COM - Wali Kota Madiun, Bambang Irianto, menyalami peserta Rapat Koordinasi Penguatan Lembaga Kemasyatakatan Se-Kecamatan Taman, Kota Madiun, Kamis (20/10/2016). (Abdul Jalil/JIBI/Madiunpos.com)

Korupsi Madiun, Bambang Irianto meminta warga tidak malu memiliki wali kota yang jadi tersangka korupsi.

Madiunpos.com, MADIUN — Tersangka kasus dugaan gratifikasi pembangunan Pasar Besar Madiun yang juga masih menjabat sebagai Wali Kota Madiun, Bambang Irianto, mengklaim selama menjabat sebagai pemimpin telah menorehkan sejumlah prestasi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dia juga menyebut selama dipegangnya, Kota Madiun menjadi lebih indah, cantik, sejahtera, dan makmur. Karena itu, dia meminta warga Madiun tidak malu meski sekarang wali kota mereka berstatus tersangka kasus dugaan korupsi. Baca juga: Jadi Tersangka Gratifikasi, Wali Kota Madiun Minta Didoakan Warga.

Bambang Irianto mengatakan hal itu di Rapat Koordinasi Penguatan Lembaga Kemasyatakatan Se-Kecamatan Taman, Kota Madiun, yang diikuti ratusan ketua RT dan RW di aula Kecamatan Taman, Kamis (20/10/2016) pagi.

Acara tersebut dihadiri seratusan ketua RT dan RW serta LPMK se-Kecamatan Taman. “Saya bekerja selama ini untuk panjenengan semuanya warga Kota Madiun. Coba lihat, saat ini Kota Madiun tampak lebih cabtik, indah, makmur, dan sejahtera,” ujar Bambang.

Dia mengklaim selama ini bekerja dengan terus berkoordinasi dan menjalin hubungan dengan ketua RT dan RW. Bambang menganggap kasus yang saat ini dihadapinya sebagai sebuah risiko politik.

“Tidak usah malu punya wali kota seperti saya. Saya bekerja untuk panjenengan semua. Sejahtera apa enggak? Tambah pintar apa enggak?” tanya dia disambut peserta acara itu dengan membisu.

Bambang Irianto ditetapkan sebagai tersangka gratifisikasi dalam proyek pembangunan Pasar Besar Madiun sejak Senin (17/10/2016). Sejumlah tempat di Madiun, Jakarta, dan Surabaya yang terkait dengan dirinya digeledah tim dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya