SOLOPOS.COM - Aburizal Bakrie saat masih menjadi Ketua Umum Partai Golkar di Gedung DPR, Selasa (13/1/2015). (JIBI/Solopos/Antara/ Yudhi Mahatma)

Sambil mencari Setya Novanto yang menghilang, KPK kini memeriksa Aburizal Bakrie terkait kasus korupsi e-KTP.

Solopos.com, JAKARTA — Sembari mencari keberadaan Setya Novanto, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus melakukan pemeriksaan para saksi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Hari ini dilakukan pemeriksaan terhadap Aburizal Bakrie dan Irvanto Hendra sebagai saksi untuk penyidikan dengan tersangka SN,” ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah, Kamis (16/11/2017).

Seperti diketahui, Aburizal Bakrie merupakan Ketua Umum DPP Partai Golkar saat proses pembahasan penganggaran proyek e-KTP berlangsung di DPR pada 2009-2010. Sementara itu, Irvanto Hendra merupakan keponakan Setya Novanto yang juga menjabat Direktur PT Murakabi Sejahtera dan pimpinan Konsorsium Murakabi — salah satu peserta tender proyek KTP elektronik.

Fakta persidangan dengan terdakwa Irman dan Sugiharto, mantan petinggi Kementerian Dalam Negeri, terungkap bahwa Konsorsium Murakabi dan Astagrafia sengaja dibuat agar seolah-olah terjadi persaingan dalam tender yang dimenangkan Konsorsium PNRI.

Seperti diketahu, Rabu (15/11/2017) malam tim penyidik KPK menyambangi rumah Setya Novanto. Namun, Ketua Umum DPP Partai Golkar itu ternyata tidak ada di rumah. Hingga tulisan ini dibuat belum ada informasi yang menyebutkan keberadaan Setya Novanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya