SOLOPOS.COM - Dalem Priyosuhartan yang disiapkan menjadi gedung isolasi terpusat khusus pelajar Solo. (Dok Solopos)

Warga melintas di depan rumah di Jl Sam Ratulangi 16, Manahan, Solo, yang diduga milik mantan Kakorlantas Polri Irjen Pol Djoko Susilo. Rumah itu sudah diberi tanda menjadi barang sitaan KPK. (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

SOLO – Salah satu warga mengaku mengenal pemilik rumah di Jl Sam Ratulangi, RT 001/RW 007, Gremet, Manahan, Banjarsari, sebelum disegel oleh komisi pemberantasan korupsi (KPK).

Promosi Apresiasi dan Berdayakan AgenBRILink, BRI Bagikan Hadiah Mobil serta Emas

Warga tersebut adalah Priyono yang tinggal di sisi barat rumah yang disegel oleh KPK atas nama tersangka Djoko Susilo. “Saya sudah tahu pemiilik rumah sebelum kasus ini terungkap. Saat di jalan saya bertemu dengan orang yang memberi tahu kalau saya bertetangga dengan Djoko Susilo. Orang itu ya orangnya Djoko Susilo. Setelah diberitahu itu saya jawab, kalau saya tetangganya terus mau apa?” katanya saat ditemui Espos, Kamis (14/2/2013).

Ekspedisi Mudik 2024

Dia pun tak kaget dengan penyegelan yang dilakukan oleh KPK pada Rabu (13/4) malam. “Ya sejak terlibat kasus itu, saya sudah prediksi rumah ini pasti kena. Tetapi saya tidak perlu ikut-ikutan, saya tidak perlu intervensi. Biar ditangani KPK,” ujarnya.

Disinggung soal kondisi rumah, Priyono menuturkan selama ini rumah dihuni oleh seorang penjaga. “Kalau yang baru ini hanya satu orang penjaga. Kondisi rumah ya seperti ini [tertutup]. Untuk aktivitas ya memang ada mobil yang keluar masuk,” ungkap Priyono.

Dikatakannya, sejak Djoko Susilo ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus pengadaan alat simulator Surat Izin Mengemudi (SIM) sempat ada orang mencurigakan yang beraktivitas di sekitar rumah. “Ada orang mencurigakan di depan rumah saya. Dia memotret-motret rumah itu. Saya bentak karena selain mencurigakan juga tidak izin pemilik rumah atau penjaga. Kalau kejadiannya saat ramai-ramai antara KPK dan Polri itu,” terangnya.

Disinggung soal kedekatannya dengan pemilik rumah, Priyono mengaku sudah mengenal sejak lama. Hanya saja, Priyono tak mau memanfaatkan momen untuk mendekati Djoko Susilo turut menikmati hartanya. “Dia kan juga pernah tugas di Solo,” imbuhnya.

Sementara itu, warga lainnya mengenal pemilik rumah bernama Djoko Waskito. “Orang di sini mengenal pemiliknya Pak Joko Waskito yang kerja di luar Kota Solo. Setahu kami kerja di pertambangan minyak,” ungkap salah satu warga yang enggan disebutkan namanya.

Salah satu petugas Linmas Kelurahan Manahan, Daryono, menuturkan selama ini para petugas linmas tak mengetahui pemilik rumah. Pasalnya, kondisi rumah selalu tertutup. “Ya tahunya baru hari ini karena disegel oleh KPK. Kalau pemiliknya siapa, selama ini tidak pernah ada laporan,” ungkapnya.

Berdasarkan data yang dihimpun di Kelurahan Manahan, rumah di Jl Samratulangi No 16 atas nama Didita. Hal itu diketahui dari data induk pajak bumi dan bangunan (PBB) 2011. Besaran PBB di rumah tersebut tercantum senilai Rp2,5 juta/meter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya