SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, HALMAHERA SELATAN – Korban meninggal dunia akibat gempa di Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara bertambah menjadi enam orang. Hal itu disampaikan oleh Pelaksana Harian Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo.

“Lima orang meninggal akibat tertimpa reruntuhan bangunan, sedangkan satu orang meninggal di pengungsian,” kata Agus melalui siaran pers yang diterima Antara, Rabu (17/7/2019).

Promosi Wealth Management BRI Prioritas Raih Penghargaan Asia Trailblazer Awards 2024

Agus mengatakan, korban yang meninggal di pengungsian adalah Saima, 90, warga Nyonyifi. Saima meninggal dunia di pengungsian daerah dataran tinggi di Desa Nyonyifi, Kecamatan Bacan Timur.

Sedangkan korban yang meninggal akibat tertimpa reruntuhan bangunan setelah terjadi gempa adalah Aisyah, 54, warga Desa Ranga-Ranga, Kecamatan Gane Barat Selatan dan Aspar Mukmat, 20, warga Desa Gane Dalam, Kecamatan Gane Timur Selatan.

Kemudian, Sagaf Girato, 50, warga Desa Yomen, Kecamatan Joronga; Aina Amin, 50, warga Desa Gane Luar, Kecamatan Gane Timur Selatan; dan Wiji Siang, 60, warga Desa Gane Luar, Kecamatan Gane Timur Selatan.

Kabupaten Halmahera Selatan diguncang gempa berkekuatan 7,2 Skala Richter pada kedalaman 10 kilometer di 62 kilometer Timur Laut Labuha, Maluku Utara.

Gempa terjadi pada Minggu (14/7/2019) pukul 16.10 WIB pada koordinat 0,59 derajat Lintang Selatan dan 128,06 derajat Bujur Timur, diikuti dengan puluhan gempa susulan yang sebagian dirasakan warga.

Gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar Sorong-Bacan. Hasil analisis mekanisme sumber yang dilakukan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan gempa tersebut dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan struktur pergerakan mendatar.

Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan telah menetapkan status tanggap darurat selama tujuh hari yang akan berakhir pada Minggu (21/7/2019).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya