SOLOPOS.COM - Tim SAR gabungan bersama keluarga korban melaksanakan salat jenazah seorang anak yang telah ditemukan dalam keadaan meninggal di Kampung Gintung, Desa Mangunkerta, Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (25/11/2022). Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jenazah seorang anak setelah tertimbun selama lima hari untuk kemudian dimakamkan. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/aww.

Solopos.com, CIANJUR – Korban meninggal akibat gempa di Cianjur, Jawa Barat bertambah menjadi 310 orang, Jumat (25/11/2022).

Sementara itu 24 orang dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian tim SAR.

Promosi BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Restrukturisasi Kredit Covid-19

Korban luka-luka tercatat 4.630 orang sedangkan pengungsi yang menghuni tenda dan tempat aman sebanyak 73.525 warga.

Data tambahan korban gempa Cianjur itu dibagikan salah satu akun Instagram resmi milik Pemkab Cianjur, @diskominfocianjur, Jumat sore.

Baca Juga: Innalillahi, Avanza Berisi 5 Orang Ditemukan di Balik Longsor Gempa Cianjur

Akun Pemkab Cianjur menulis, data terbaru dikumpulkan pada Jumat pukul 16.15 WIB.

Wilayah yang terdampak sebanyak 146 desa yang tersebar di 16 kecamatan di Kabupaten Cianjur.

“Data terbaru, Infografis Gempa Bumi Cianjur, 25 November 2022 pukul 17.00 WIB. 16 Lokasi Terdampak Gempa Bumi yang berkekuatan besar di Kabupaten Cianjur. Pendataan saat ini masih terus berlangsung. Mohon doanya untuk Cianjur!” tulis akun tersebut.

Baca Juga: Berniat Beri Bantuan, Helikopter Porak-Porandakan Tenda Pengungsi Gempa Cianjur

Selain korban meninggal dan luka-luka, disebutkan pula kerugian material akibat gempa magnitudo 5,6 di Cianjur pada Senin (21/11/2022) siang itu.

Sebanyak 25.186 rumah rusak berat, 12.496 rusak sedang dan 20.367 rusak ringan.

Gempa juga mengakibatkan 144 tempat ibadah rusak, tiga fasilitas kesehatan rusak, fasilitas pendidikan yang rusak mencapai 363 unit, dan 16 kantor pemerintah rusak.

Baca Juga: Detik-detik Penyelamatan Azka, Bocah Korban Gempa Cianjur dari Reruntuhan

“Kebutuhan mendesak untuk pengungsi antara lain tenda pengungsi, terpal, selimut, tikar, alat penerangan, makanan siap saji dan kebutuhan kelompok rentan,” tulis @diskominfocianjur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya