Selasa, 20 Desember 2011 - 22:26 WIB

Korban longsor Wonosobo butuh selimut

Redaksi Solopos.com  /  Aksara Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wonosobo [SPFM], Bantuan bagi pengungsi korban banjir dan longsor di Desa Tieng, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, terus mengalir. Terakhir, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengalokasikan bantuan senilai 250 juta rupiah melalui dana siap pakai, untuk operasional darurat di Wonosobo.

Menurut Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, Selasa (20/12) bantuan difokuskan untuk operasional di lapangan oleh BPBD, misalnya sewa alat berat, bensin, dan makanan.  Selain dari BNPB, bantuan lain datang dari Pemkab Wonosobo. Namun, mengingat kondisi cuaca Desa Tieng yang relatif dingin dengan suhu di bawah 15 derajat celcius, para pengungsi berharap ada bantuan selimut tebal dan alas tidur. Hingga kini tercatat, 10 orang tewas akibat bencana banjir dan longsor tersebut. Tim SAR masih mencari satu korban lagi atas nama Ahmad Nasikhun. [kcm/dtp

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif