SOLOPOS.COM - Postingan berita duka terkait meninggalnya empat orang dalam kecelakaan di Tol Solo-Kertosono di Karanganyar, Sabtu (25/2/2023) dini hari.

Solopos.com, KARANGANYAR — Jumlah korban kecelakaan mobil yang membawa rombongan tokoh NU Tegalrejo, Magelang, di Jalan Tol Solo-Kertosono KM 512.800 tepatnya di Karangturi, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, pada Sabtu (25/2/2023), bertambah jadi empat orang.

Salah satu korban meninggal dunia tak lain Ketua Tanfidziyah MWC NU Tegalrejo, Magelang, Afan Mufti Hartoni. Kabar duka ini diunggah akun Instagram NU Ranting Girirejo.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Dalam unggahan storynya, akun Instagram @nu_girirejo menyampaikan kabar duka tersebut. Dalam unggahan tersebut, keluarga besar NU Ranting Girirejo turut berbelasungkawa atas meninggalnya Afan Mufti Hartoni dan tiga orang lainnya.

Ketiga orang yang lain adalah Anisa Munafisah, Azmi yang merupakan putra Afan, dan Amsal yang merupakan putra Anisa. Keempat korban meninggal tersebut merupakan putra, putri dan cucu dari K.H. Sholikhun, ulama asal Geger, Girirejo, Tegalrejo, Magelang.

Sebelumnya diberitakan, tiga orang meninggal dunia di lokasi akibat kecelakaan yang melibatkan mobil Toyota Kijang Innova dengan truk tronton terjadi di ruas Jalan Tol Solo-Kertosono KM 512.800 tepatnya di Karangturi, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, pada Sabtu (25/2/2023) sekitar pukul 03.05 WIB.

Selain merenggut tiga korban jiwa di lokasi kejadian, satu orang kritis dan lima orang mengalami luka ringan. Korban meninggal dunia merupakan  penumpang mobil Innova yang membawa rombongan PCNU Tegalrejo, Magelang, Jawa Tengah.

Kasatlantas Polres Karanganyar AKP Aliet Alphard mengatakan lakalantas terjadi sekitar pukul 03.05 WIB. Saat itu mobil Toyota Innova Nopol AA-9330-FK yang dikemudikan Ali Al Rahmat melaju dari arah timur (Ngawi) menuju barat (Solo).

Sementara berada di depan kendaraan tersebut, melaju truk tronton Nopol E 9342 AD yang disopiri Anwar. Diduga sopir mobik Innova mengantuk hingga laju kendaraannya menabrak truk tronton tersebut. “Dugaan sopir Innova lelah dan mengantuk. Sopir tidak melihat ada truk di depannya hingga terjadi tabrakan,” katanya kepada Solopos.com.

Lakalantas ini mengakibatkan tiga penumpang mobil Innova meninggal dunia. Tiga orang meninggal di lokasi kejadian, dan satu korban luka berat dan mendapatkan perawatan intensif  di RSUD dr Moewardi. Di antara korban meninggal dunia tersebut K.H. Afan Mufti Hartoni merupakan  Ketua Tanfidziyah MWC NU Tegalrejo, Magelang. “Petugas langsung melakukan olah tempat kejadian perkara dan meminta keterangan saksi,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya