SOLOPOS.COM - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (Dok/JIBI/Solopos/Antara)

Solopos.com, JAKARTA — Sudah empat tokoh nasional menolak ikut Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat. Komite Konvensi, Jumat (30/8/2013), mengakui Majelis Tinggi Partai Demokrat memiliki wewenang untuk campur tangan dalam hasil survei penentu pemenang konvensi partai berkuasa itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mohammad Mahfud M.D., Kamis (29/8/2013), menolak ikut konvemsi itu tatkala memenuhi undangan Komite Konvensi. Hal yang sama juga dilakukan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Rustriningsih.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Jusuf Kalla dan Rustriningsih beralasan enggan menaati aturan tentang keharusan pemenang konvensi untuk menjadi kader Partai Demokrat. Dengan kata lain, Kalla dan Rustri loyal kepada partai politik masing-masing, Partai Golkar dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Sedangkan Mahfud MD mempertanyakan mekanisme konvensi yang disajikan sebagai komitmen lisan pimpinan partai itu berbeda dengan Anggaran Dasar Partai Demokrat.

Komite Konvensi mengakui peran dominan pimpinan partai politik tersebut dalam penentuan hasil akhir. “Survei elektabilitas peserta konvensi akan dilakukan dalam dua tahap oleh tiga lembaga survei yang independen dan kredibel. Apabila nantinya ditemukan perbedaan signifikan pada hasil akhir dari masing-masing lembaga survei maka kami akan berkonsultasi dengan Majelis Tinggi PD,” kata Sektretaris Komite Konvensi PD Suadi Marasabessy di Wisma Kodel, Jakarta, Jumat.

Suaidi yang juga anggota Dewan Pembina PD mengatakan kondisi itu akan berbeda jika hasil survei tiga lembaga tidak menunjukkan selisih atau agregat yang signifikan. “Sebagaimana disebutkan AD/ART Partai Demokrat Pasal 20 hasil Kongres Luar Biasa, di situ memberikan kewenangan bagi Majelis Tinggi untuk menetapkan capres dan cawapres untuk setiap edisi pemilu,” kata dia.

Dengan begitu, hasil akhir akan disahkan dan ditentukan oleh Majelis Tinggi. Komite Konvensi, Jumat, mengumumkan 11 nama peserta konvensi yang telah ikut sesi prakonvensi berupa perkenalan dan pendalaman. Para peserta akan menjalani sejumlah fase hingga akhir atau menjelang pemungutan suara Pemilu 2014.

Sebagai penentunya pemenang konvensi mereka akan menggunakan hasil survei dari tiga lembaga. Komite menargetkan pada akhir Mei 2014 nama capres sudah dapat diajukan kepada Majelis Tinggi yang diketuai oleh Susilo Bambang Yudhoyono. Rencananya pada 11 September 2013 para peserta akan bertemu dengan SBY dan selanjutnya mereka akan memperkenalkan diri kepada publik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya