Klaten (Espos)–Para konsumen elpji di wilayah Klaten diminta mewaspadai aksi kejahatan berupa pengurangan volume elpiji. Sebab, aksi kejahatan tersebut telah ditemukan di sejumlah pangkalan dan toko-toko.
“Sudah ada kasus yang kami curigai, bahwa ada tabung berisi gas elpiji yang dijual itu volumenya tidak sesuai dengan yang seharusnya. Masalah kecurigaan ini, masih dalam penyelidikan kami. Yang pasti ada!” tandas Kapolres Klaten AKBP Agus Djaka Santosa kepada wartawan usai memimpin gelar pasukan Operasi Lilin Candi 2010 dalam rangka pengamanan Hari Natal dan Tahun Baru di Mapolres setempat, Kamis (23/12).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Terkait itulah, pihaknya meminta agar masyarakat harus menjadi konsumen cerdas. Caranya, jangan segan untuk meminta kepada penjual gas elpiji menimbang elpiji yang akan dibeli. “Bukan untuk cerewet, tapi ini menjadi hak konsumen untuk lebih teliti dalam membeli gas elpiji. Ini untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan. Misalnya pemalsuan, pengurangan volume dan lain sebagainya,” imbaunya.
Langkah tersebut, menurut Djaka, bakal menjadi pengamanan yang jauh lebih efektif. Dia juga mengaku sudah mengistruksikan bawahannya di masing-masing Polsek untuk turut mamantau penjualan elpiji di wilayahnya masing-masing. “Para Kapolsek sudah kami minta untuk mengawasi peredaran dan penjualan gas di wilayahnya masing-masing. Karena masyarakat juga kami imbau partisipasinya,” katanya.
asa
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
