Konser Smash di Solo Akhirnya Ditunda

Solopos.com, SOLO – Konser Smash di Solo ditunda. Dua pekan jelang penyelenggaraan konser SMASH yang rencananya digelar di Ballroom Novotel Hotel Solo, Sabtu (23/11/2013) mendatang, panitia penyelenggara mengumumkan pembatalan konser tersebut. Selepas pembatalan, konser ini kembali dijadwalkan digelar di tempat yang sama, Sabtu 21 Desember mendatang.

Pengurus Smash Blast (penggemar Smash) Solo sekaligus panitia penyelenggara konser Smash di Solo, Atrika Nurul, mengungkapkan alasan pembatalan konser perdana SMASH pasca-ditinggal salah satu personelnya Morgan Oey ini disebabkan masalah internal kepanitiaan lokal.

Promosi Yos Sudarso Gugur di Laut Aru, Misi Gagal yang Memicu Ketegangan AU dan AL

“Kami ada kendala di kepanitiaan, konser terpaksa ditunda,” ujar Atrika ketika berbincang dengan Solopos.com, Selasa (12/11/2013).

Meskipun terjadi penundaan konser, Atrika mengutarakan kendala ini tak menjadi soal bagi Smash Blast. “Smash Blast enggak masalah kok. Mereka tetap menantikan konser ini. Hanya satu-dua saja yang membatalkan tiket yang sudah dipesan. Soalnya bentrok dengan jadwal study tour,” bebernya.

Penundaan konser ini, lanjut Atrika, juga tidak mempengaruhi antusiasme publik dalam menyambut konser yang dikemas secara terbatas ini.

Pascapembatalan konser, tiket terusan meet and greet dan mini konser boyband yang dijual dengan variasi harga Rp450.000, Rp650.000, dan Rp850.000 ini sudah laku terjual 60%. Sementara tiket konser kelas festival yang dibanderol dengan harga Rp100.000, sudah terjual 80%.

Menurut Atrika, tiket konser SMASH kali ini tidak hanya diburu penggemar dari Soloraya saja. “Ada yang dari Surabaya, Semarang, dan kota lainnya juga. Konser ini memang sudah lama ditunggu Smash Blast karena SMASH sudah lama tidak membuat konser di Solo. Terakhir mereka ke sini Sabtu [(5/10)] acara terbatas pemenang undian. Tidak semua penggemarnya bisa nonton,” pungkasnya.