SOLOPOS.COM - Penyanyi, Glenn Fredly, tampil menghibur di acara konser Glen Fredly 20 Tahun Berkarya di The Sunan Hotel, Solo, Sabtu (26/9/2015). Acara konser tersebut merupakan rangkaian dari konser Glen Fredly keliling 20 kota di Indonesia. (Abdul Aziz/JIBI/Solopos)

Konser Glenn Fredly di Solo menjadi magnet Sabtu malam ini.

Solopos.com, SOLO — konser Glenn Fredly bertajuk Menanti Arah di Grand Ballroom The Sunan Hotel, Sabtu (26/9/2015) malam. Bergaya kasual serba hitam, penyanyi asal Ambon tersebut membius penonton yang rata-rata perempuan di lagu pertama.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Take me to your place
Where our hearts belong together
I will follow you
You’re the reason that I breathe…

Lirik romantis ini membuka konser tersebut diiringi teriakan histeris dan tepuk tangan penuh antusias langsung menggema di Grand Ballroom saat Glenn Fredly sesekali menyapa fansnya. “Apa kabar Solo? Malam ini saya merayakan 20 tahun berkarya saya di Solo,” ceritanya.

Setelah You Are My Everything sebagai salam pembuka, Glenn Fredly membawakan lagu dramatis Luka dan Cinta dengan penuh penghayatan. Tensi penonton yang rata-rata perempuan ini kembali meninggi saat Glenn menyanyikan lagu keempat yang sengaja ditujukan kepada kaum Hawa, Perempuanku.

Setelah hampir setengah jam mengajak penonton bernostalgia dengan lagu-lagu lamanya, Glenn, terus membuai penonton. Serangkaian konser Menanti Arah yang akan berujung di Jakarta pertengahan Oktober ini semakin malam semakin memanas. Lagu-lagu romantis seperti Malaikat Juga Tahu, Terserah dan Sekali Ini Saja seolah menjadi magnet yang membuat para penonton otomatis berkoor bersama.

Malam itu, Glenn, tak hanya mengisi malam minggu dengan nada-nada cinta, Ia berulangkali mengungkap pujiannya pada Kota Bengawan. Solo merupakan kota kesembilan yang ia kunjungi sebelum akhirnya menggelar konser tunggal 20th Anniversary bertajuk Menanti Arah di Jakarta Oktober mendatang.

“Solo jadi rebooster bagi saya. Kota ini menjadi titik penting dalam karir musik saya di industri musik Indonesia,” katanya saat jumpa pers.

Fans Glenn asal Semarang yang duduk di bangku VIP, Nia, mengaku puas dengan penampilan idolanya malam itu. Berulangkali ia senyum kegirangan untuk mengungkapkan ekspresi kegembiraannya. “Aku suka banget dengan Glenn. Paling suka dengan lagu Sedih tak Berujung,” kata.

Ini bukan kali pertama Glenn menghibur masyarakat Solo di The Sunan Hotel. Kendati demikian, antusiasme penonton tak terbendung. Glen menuntaskan malam itu dengan lagu-lagu penuh semangat seperti Happy Sunday dan Hikayat Cinta. Gaya atraktifnya mengundang penonton yang memenuhi Grand Ballroom malam itu spontan berdiri dan berjoget bersama mengikuti irama.

Director Of Marketing Communications The Sunan Hotel Solo Retno Wulandari dalam rilisnya menyampaikan kehadiran Glenn malam itu semakin menguatkan posisi The Sunan Hotel Solo sebagai hotel entertainment terdepan di Solo. “Kami memilih artis dengan karakter yang kuat dan kualitas bermusik yang tidak diragukan. Setelah Glenn Fredly, kami telah siap untuk menampilkan Yovie & Nuno pada acara tahun baru nanti,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya